Pertunjukan Sawerigading akan Dipentaskan di Jakarta
Jakarta,GoSulsel.com – Warga perantau tanah Luwu di Ibu Kota Jakarta, akan mementaskan Sawegading, Selasa (10/5/2016) malam. Event kebudayaan ini bertajuk ‘Semalam di Bumi Sawerigading’.
Penggerak kegiatan ini adalah para seniman muda asal sulsel yang berdomisili di Jakarta, mereka tergabung dalam payung komunitas bernama “Ejayya art Culture” yang kemudian bekerjasama dengan Kedatuan Luwu yaitu raja Luwu ke 40, Datu Andi Maradang Mackulau Opu To Bau.
Beberapa item kegiatan akan berlangsung selama satu malam, seperti rangkaian kegiatan yang akan dibuka oleh penampilan secara langsung “Live Painting Performances” oleh sang maestro lukisan dari tanah liat, Zainal Beta yang juga akan melakukan pameran tunggalnya untuk pertama kali di Taman Ismail Marzuki dua hari setelah penampilannya di event ini.
Juga akan ada pemberian award kepada beberapa orang tokoh yang dianggap memiliki andil dalam melestarikan dan mengangkat karya sastra I La Galigo di kancah nasional dan Internasional, penghargaan ini akan diberikan kepada Prof. Edy Sedyawati, Taufik Ismail, Sapardi Djoko Damono, Mukhlis Paeni, serta Nirwan Ahmad Arsuka.
“Acara dilanjutkan dengan sebuah pertunjukan teater berjudul “Jejak Sawerigading”. Diangkat dari dari sebuah epos terpanjang di Dunia, yaitu sureq La Galigo, pertunjukan ini mengisahkan awal mula kehidupan manusia bugis, hingga petualangan dari seorang tokoh Sawerigading yg berkeliling ke antero dunia demi mencari ketenangan jiwa dan menemukan hakekat dari cinta yang sesungguhnya,” Wildan Noumeiru, lewat rilis yang disamapaikan, Minggu (1/5/2016).