Makassar, GoSulsel.com — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)Kabupaten Tana Toraja  menyambangi DPRD Makassar guna berkonsultasi atas Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati tahun 2015.

Ketua Panitia Khusus (Pansus) LKPJ asal Fraksi PKPI, Titus Fery mengatakan,
kedatangannya di DPRD Makassar untuk berkonsulatsi terkait pembahasan LKPJ yang akan dijadikan sebagai bahan referensi sebelum pansus mengeluarkan rekomendasi kerhadap kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Tana Toraja.

“Kunker ini sebagai rangkaian dari pembahasan. LKPJ Bupati Tana Toraja yang hasilnya akan dijadikan sebagai bahan referensi sebelum Pansus mengeluarkan rekomendasi,” ucap Titus Fery, saat ditemui di ruang Banggar DPRD Kota Makassar, Selasa (3/5).

Menyoal keterlambatan pembahasan LKPJ Bupati Tana Toraja, politis PKPI itu mengatakan, keterlambatannya dikarenakan DPRD Tana Toraja baru menerima LKPJ setelah proses pemilihan kepala daerah (Pilkada) Tana Toraja selesai dilaksanakan.

“Pembahasan LKPJ terlambat kita lakukan karena kita baru menerima LKPJ setelah ada bupati terpilih,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Pansus LKPJ Wali Kota Makassar, Iqbal Djalil mengatakan,
kedatangan anggota Pansus LKPJ Bupati Tana Toraja dalam rangka berkonsultasi terkait beberapa item, salah satunya yakni soal lambatnya pembahasan LKPJ tersebut.

“Mereka bingung karena pada di LKPJ itu  terdapat tiga laporan, yakni bupati sebelumnya, Plt, dan bupati terpilih. itulah yang kemudian mereka konsultasikan ke kami. Kami juga telah memberi masukan bahwa LKPJ itu patokannya ada pada RPJMD,” ucap Iqbal Djamil, seusai menerima kunjungan kerja pansus LKPJ Tana Toraja.(*)

---