Makassar,GoSulsel.com – Permasalahan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) sepertinya menjadi perhatian khusus bagi calon investor yang akan menanamkan modalnya di Sulawesi Selatan. Hal ini juga yang ditanyakan oleh Wakil Duta Besar, Julia Maric Capeling, saat melakukan pertemuan dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel.

“Kami ingin tahu bagaimana indeks korupsi di sini (Sulsel)? Karena ini menjadi kendala investor menanamkan modal di Indonesia,” kata Julia, dihadapan Sekda Sulsel, Abdul Latif, di Kantor Gubernur, Rabu, 18 Mei.

Ditemui usai melakukan pertemuan, Julia mengakui selama ini dirinya telah mendengar melalui media bagaimana proses pelayanan di Sulsel. Sehingga dirinya bersama beberapa duta besar datang ke Makassar untuk memastikan perizinan yang ada.

“Kami berbicara tentang ekonomi di Indonesia, terkait prospek dan investasi dari inggris di Sulsel. Apakah masih ada perusahaan dari Inggris? Kami ditawari infrastruktur, industri kreatif dan mineral,” jelasnya.

Sekertaris Daerah Sulsel, Abdul Latif mengakui kedutaan besar Inggris membicarakan beberapa hal, salah satunya ingin melihat proses perizinan terbaik yang ada di Sulsel. Dimana saat ini sudah satu pintu dan tidak ada pembayaran.

---