Maros, GoSulsel.com — Festival TNI-Rakyat Manunggal diikuti ratusan peserta dari Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Lembaga Pecinta Alam se-kabupaten Maros. Mereka mengadakan kemah bersama di lapangan dekat dermaga dua Rammang-rammang, Desa Salenrang, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros, Minggu (29/5).

Kegiatan ini merupakan rangkaian dari program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 1422 Maros ke 96, di Desa ekowisata Rammang-rammang. Dimana kegiatan ini rencananya akan berlangsung selama empat hari, dari Minggu, 29 Mei hingga 1 Juni 2016, sekaligus menutup program TMMD ini.

Ketua panitia Mayor Ara Wahyu Wibowo mengatakan, selain rangkaian kegiatan penutupan TMMD, kegiatan ini juga diselenggarakan untuk lebih memperkenalkan potensi wisata Rammang-rammang. Sebab masih sangat banyak potensi wisata yang belum dikenal wisatawan.

“Kegiatan ini akan digelar selama empat hari, dimana ratusan peserta yang ikut akan berkemah di dermaga dua. Tentunya kami berharap dengan kegiatan ini, menjadi pembuktian kerja sama antara rakyat dengan TNI dan yang paling utama, objek wisata ini makin dikenal luas,” katanya.

Sementara itu, Dandim 1422 Maros, Letnan Kolonel Inf Sunarto saat ditemui di lokasi acara mengatakan, festival ini merupakan wujud kerja sama antara TNI dengan masyarakat. Menurutnya, kegiatan TMMD yang dilaksanakan ini, tidak hanya berupa pembangunan fisik dan sarana, tapi lebih mempererat hubungan antara TNI dengan rakyat.

“Pengerjaan fisik yang kami kerjakan , seperti jalan dan beberapa fasilitas umum lainnya, hanyalah pintu masuk bagi prajurit TNI untuk membaur dengan  masyarakat. Olehnya, kami sengaja menyebar prajurit TNI bermalam di rumah-rumah warga,” paparnya.(*)

---