ektor UMI Makassar, Masrurag Mukhtar.
#

Rektor UMI Persilahkan Kepolisian Ambil Alih Kasus Mahasiswa Kedokteran UMI

Selasa, 07 Juni 2016 | 09:54 Wita - Editor: Iin Nurfahraeni - Reporter: Fauzan - GoSulsel.com

Makassar, GoSulsel.com – Rektor Universitas Muslim Indonesia (UMI) Prof Masrurah Mokhtar, mempersilahkan pihak kepolisian mengambil alih kasus Mahasiswa Kedokteran, Rezky Evienia Syamsul (22 tahun) yang kritis setelah mengikuti kegiatan Study Club di Tombolo.

Hal ini diungkapkan Prof Masrurah setelah Kepala Bidang Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Frans Barung Mangera mengaku akan menyelidiki kasus Rezky yang diduga dianiaya oleh seniornya sampai akhirnya meninggal dunia, Selasa (7/6/2016)

pt-vale-indonesia

“Silahkan ditangani, biar jelas permasalahannya, karena setahu saya tidak ada kekerasan yang terjadi,” kata Prof Masrurah, saat di konfirmasi.

Sebelumnya Rezky Evienia Syamsul (22 tahun) mahasiswa Kedokteran Universitas Muslim Indonesia(UMI) Makassar, mengalami kritis selama 3 hari dan dirawat di RS Wahidin Sudirohsudo, namun nyawanya tidak tertolong akibat cedera otak yang dialami.

Sementara Kabid Humas Polda Sulselbar, Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan bahwa kasus yang dialami oleh Rezky telah ditangani oleh pihak kepolisian. “Sedang dilakukan penyelidikan terhadap kasus ini, kasus ini ditangani oleh Polres Gowa,” ungkap barung

 


BACA JUGA