#

WD III FK UMI: Kami Minta Mahasiswa Tidak Berkomentar

Selasa, 07 Juni 2016 | 07:44 Wita - Editor: Iin Nurfahraeni - Reporter: Fauzan - GoSulsel.com

Makassar,GoSulsel.com – Wakil Dekan III Fakultas Kedokteran Bidang Kemahasiswaan Universitas Muslim Indonesia, Sulhana mengaku pihaknya telah menghimbau para mahasiswa untuk tidak berkomentar terutama yang tidak mengetahui kronologis sehingga Rezky Evienia Syamsul (22) mengalami koma dan dirawat intensif di RS. Wahidin Sudirohusodo.

“Saya yang telah menginstruksikan ke mahasiswa hal tersebut, terutama yang tidak tahu permasalahan untuk tidak berkomentar sembarang.Hal ini dilakukan untuk tidak memperkeruh,”kata Sulhana, dihubungi GoSulsel.com. Senin (6/6/2016).

pt-vale-indonesia

Lebih jauh, Sulhana menjelaskan pihaknya juga telah meminta kepada mereka yang pernah melakukan komunikasi bersama Rezky untuk tidak sembarang berbicara, dan cukup melapor pada pihak fakultas.

“Mereka yang melakukan kontak bersama Rezky telah diminta untuk tidak berbicara, dan juga memberikan informasi yang sepotong-potong. Ini saya sudah sampaikan baik untuk TBM maupun teman angkatannya,”ujar Sulhana.

Sampai saat ini, menurut dia informasi sementara yang didapatkan sebelum Rezky mengikuti kegiatan ada 3 orang lebih dulu jalan, dari penjelasan yang diberikan panitia, mereka hanya melakukan prosedur pelatihan yang sama untuk smua peserta.

“Mereka ini bersumpah tidak ada kekerasan, bahkan bersedia untuk disumpah,”ucapnya

Seperti diketahui, Rezky Evienia Syamsul (22) mengalami koma dan dirawat intensif di RS. Wahidin Sudirohusodo setelah mengikuti pelatihan Tim Bantuan Medis (TBM) di Tombolo Pao, Gowa. Saat dibawa ke Rumah Sakit informasi didapatkan panitia penanggung jawab tak ada satupun yang mendamping.(*)

 

 


BACA JUGA