Makassar, GoSulsel.com — Pelatih Persegres Gresik United, Liestiadi, enggan sesumbar bisa mengalahkan PSM Makassar di kandangnya pada laga pekan ke-14 Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016, di Stadion Andi Mattalatta Mattoanging, Makassar, Minggu (07/08/2016). Iapun menginstruksikan anak asuhnya untuk mewaspadai kebangkitan Risky Pellu dan kawan-kawan.

Menurut pelatih yang pernah menukangi PSM Makassar pada kejuaraan Piala Jenderal Sudirman 2015 ini, Pasukan Ramang kini sudah berbeda, mengandalkan kolektifitas pemain lokal, tim Juku Eja kini menjelma menjadi sebuah kekuatan yang memiliki daya serang menakutkan, terlebih apabila bermain di kandang sendiri.

“PSM sekarang sudah berubah, walaupun tanpa pemain asing tapi permainan mereka sudah meningkat, dengan kolektifitas mereka terkhusus produktifitas gol itu sudah bagus,” ujar Lestiadi saat jumpa pers di Hotel Same Makassar, Sabtu (06/08/2016).

“Meski PSM diperkuat pemain muda tapi mental bertanding mereka sudah meningkat dan kerja sama mereka dalam hal bertahan dan menyerang di berbagai sisi juga semakin baik,” tambah mantan asisten pelatih Robert Rene Alberts di Timnas Indonesia ini.

Lestiadi menambahkan, meski posisi PSM sedang terpuruk di papan bawah klasemen TSC, hal itu tidaklah menggambarkan kekuatan tim Juku Eja secara keseluruhan.

“PSM masih tim kuat seperti yang saya ketahui, terutama saat mereka bermain di kandang dengan dukungan suporter dan fanatisme daerah tentu kekuatan PSM patut diwaspadai,” ujarnya.(*)

---