Jalan-Jalan Seru Modal 100 Ribu Kitari Makassar Bareng Sahabat
Lalu, kami berpindah ke tepi danau unhas yang berada di sebalah kanan setelah kawasan penangkaran rusa. Di tepi danau ini, kami bersantai di bawah pohon rindang dengan semilir angin sepoi-sepoi. Tak lupa kami memebli jajanan bakso dan minuman dingin. Harga semangkuk bakso hanya Rp. 10 ribu, minuman dingin cukup Rp. 5 ribu. Untuk berdua, kawan traveliner cukup mengeluarkan uang Rp. 30 ribu.
Dari kampus Universitas Hasanuddin, tim Traveliner GoSulsel.com singgah mengisi perut di warung makan pondokan Unhas. Beragam pilihan makanan ala mahasiswa tersedia di sini.
Tim Traveliner GoSulsel.com memilih Warung Siswa (Warsis) sebagai tempat melepas lapar. Sepotong ayam, telur, dan tempe lengkap dengan sayuran gurih melengkapi sepiring nasi campur penghilang lapar. Kawan traveliner dijamin bakalan kenyang hanya dengan membayar Rp. 20 ribu untuk dua porsi.
Sehabis melahap nasi campur, Tim Traveliner GoSulsel.com meluncur ke arah barat Kota Makassar., di Benteng Fort Rotterdam. Masuk ke Fort Rotterdam, kawan traveliner diminta membayar sekenanya di pos penjagaan yang ada di sebelah kiri gerbang masuk. Kami menyumbang Rp. 5 ribu saja.
Di sini, kami mengitari bangunan benteng bersejarah dengan arsitektur bergaya eropa klasik. Jejak perjuangan pahlawan tanah Jawa, Pangeran Diponegoro, masih terjaga di ruangan kecil bekas tempat ia ditawan.