“Siapakah sebenarnya ahli waris ini, koq punya kemampuan setara dengan Presiden atau Wakil Presiden yang mampu menggerakkan TNI dan memiliki keberanian untuk tidak menghadiri undangan anggota dewan yang terhormat,” kesalnya.

Sementara itu, pihak Kodim saat dikonfirmasi usai keputusan warga untuk Walk Out menyampaikan hal yang senada dengan pimpinan rapat yang juga adalah Ketua Komisi A DPRD Makassar, Abdul Wahab.

Melalui Dandim BS/1408 Let Kol Otto Sollu turut menyayangkan atas sikap dan keputusan warga yang memilih Walk Out dalam RDP tersebut, padahal menurutnya, Anggota Fraksi Golkar tersebut tengah berusaha memberikan solusi dalam perkara itu.

Bahkan pihak TNI tetap berkeras bahwa permasalahan ini sudah cukup jelas. “Saya kira inti permsalahannya sudah jelas, dari BPN juga status tanahnya sudah jelas, kemudian kita juga sudah sosialisasi, lalu kita sudah berikan surat peringatan, jadi saya fikir sudah jelas,” singkat Otto .

---