#Pilkada Takalar
Kekalahan Bur-Nojeng Karena Menonjolkan Golkar?
Berbeda dengan Firdaus, salah seorang politisi partai pendukung Bur-Nojeng mengatakan, ada kesalahan fatal yang dilakukan Bur-Nojeng, sejak deklarasi hingga kampanye akbar hanya menonjolkan partai Golkar.
“Sejak deklarasi pertama, kita itu tidak diikutkan untuk orasi. Di kampanye akbar terakhir juga demikian. Hanya dari partai Golkar yang orasi, sementara kita tidak sama sekali diberi ruang. Dominasi itu yang membuat kita sedikit kecewa,” ujar politisi ini yang enggan dimediakan namanya, saat ditemui disalah satu Warkop di Makassar.
Bahkan dia menceritakan, pada saat itu dirinya bersama rombongan langsung meninggalkan lokasi deklarasi menuju Makassar bersama rombongan lainya tanpa pamit kepada pasangan calon jagoanya. “Saat itu kita pulang, memang ada beberapa elit politik yang ikut pulang,” pungkasnya.
Diketahui, baik Bur maupun Nojeng adalah kader Partai Golkar. (*)