Makassar, Gosulsel.com — Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat tinggal sebulan. Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan terus melakukan persiapan, terutama untuk pelaksanaan UN Berbasis Komputer (UNBK).

Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Irman Yasin Limpo mengatakan dari 324 SMA negeri, 50 persen di antaranya akan melaksanakan UNBK. Sementara untuk SMK negeri yang berjumlah 161 unit, Disdik memastikan semuanya akan mengikuti UNBK.

“Kita terus melakukan pelatihan baik melalui try out maupun simulasi ke peserta didik. Selain itu kita menyiapkan berbagai perangkat untuk pelaksanaan UNBK. Persiapannya sudah mencapai 99 persen,” kata Irman, saat ditemui di kantornya, Selasa (22/2).

Kendala yang dihadapi saat ini untuk pelaksanaan UNBK menurut None, panggilan akrab Irman YL, adalah masalah jaringan. Di beberapa sekolah yang ada di kabupaten, belum memiliki jaringan koneksi internet.

Dengan adanya peningkatan jumlah sekolah yang melaksanakan UNBK di Sulsel, Irman menjelaskan tingkat kecurangan akan berkurang. Memang konsekuensinya adalah peringkat akan menurun tapi integritas meningkat, karena ada perubahan terhadap pelaksanaan di lapangan.

Irman menyatakan dirinya sudah menyampaikan kepada sekolah, apabila ada siswa menolak melaksanakan ujian dengan menggunakan komputer jangan dipaksakan, yang terpenting sarana dan fasilitas sudah disiapkan.

Bahkan untuk memastikan kesiapan pelaksanaan UN, hampir tiap hari None melakukan kunjungan ke sekolah-sekolah. Hal ini untuk melihat kesiapan sekolah untuk pelaksanaan UN.(*)

---