Makassar, GoSulsel.com – Anggota DPR RI dari Fraksi PPP Daerah Pemilhan (Dapil) Sulsel 2, Andi Jamaro Dulung mendorong politisi PPP untuk bertarung di Pilgub mendatang. Dia menegaskan PPP adalah Partai yang besar dan layak menjadi penentu di Pilgub Sulsel. Dengan memiliki anggota Dewan sebanyak 39 DPR RI dan 7 kursi di DPRD Sulsel masing-masing 1 fraksi utuh menjadi alasan kuat PPP tidak hanya menjadi pengusung pasangan calon.

“Ada pak Aras (Ketua PPP Sulsel) minimal jadi calon wakil Gubernur, tapi semua calon kalau ke kantor PPP datang dengan paketnya, ini sama saja pelecehan partai. Mestinya datang dengan saya mau ini dan kamu masuk itu (saya calon gubernur dan PPP calon wakil gubenur), itu namanya baru  menghargai PPP,” tegas AJD, akronim akrab Andi Jamro Dulung saat ditemui di Sekretariat PPP Sulsel, Jl Sungai Saddang, Makassar, Senin (3/4/2017).

Menurut AJD, PPP adalah partai lama dan memiliki basis massa yang jelas, sekalipun teriak untuk mengusung figurnya di Pilgub Sulsel adalah hal yang wajar. “Orang tidak punya partai saja berani maju, kita ini punya partai. Karena itu kalau begitu, PPP maju mencalonkan Gubernur atau Wakil Geburnur,” tegasnya.

Dikatakan Ketua UKA UNM ini, Aras sebagai Ketua PPP Sulsel telah sukses memimpn partai berlambang ka’bah tersebut. Tidak ada lagi alasan PPP untuk tidak mengikutkan kadernya sebagai kontestan Pilgub. “Partai saja yang tidak memiliki APBD bisa dipimpin, apalagi kalau Gubernur, jelas APBDnya,” ungkapnya.

Semnentara, Ketua DPW PPP Sulsel, HM Aras mengatakan, PPP Sulsel telah memutuskan untuk mengusung kadernya sebagai calon Wakil Gubernur mendatang. Yakni Wakil Ketua DPP PPP, Amir Uskara dan dirinya sendiri. Keputusan tersebut berdasarkan hasil Rapat Koordinasi Pimpinan Daerah (Rapimda) PPP se-Sulsel beberapa waktu lalu.

Ditanya soal kesiapan dirinya yang hingga saat ini belum memiliki isyarat maju di Pilgub dibantah oleh Aras. “Jangankan sosialisasi menjelang Pilgub, tiap hari saya ini keliling daerah, soal karena belum ada spanduk yang bertuliskan isyarat, kita kan memiliki partai, kalau figur lain itu tidak ada partainya jadi berusaha untuk menarik perhatian partai,” tegasnya.

Lebih jauh dia mengatakan, bahwa hingga saat ini baik figur maupun partai yang melakukan komunikasi dengan PPP belum membawa nama paket bakal pasangan calon. Dia mengatakan saat ini semua figur masih dalam proses penjajakan.

Dijelaskan juga, PPP saat ini melakukan penyesuaian visi dan misi. “Dan hampir semua bakal calon yang melakukan komunikasi dengan PPP memiliki misi yang sama, ada pak Ichsan yasin Limpo, Agus Arifin Nu’mang, Nurdin Abdullah dan pak Nurdin Halid,” ungkapnya.

Kendati begitu, dia mengungkapkan hanya Ichsan Yasin Limpo menawarkan PPP untuk posisi calon wakil Gubernur. Meski begitu, kata dia, Ichsan memutuskan calon wakilnya berdasakan hasil simulasi survei yang dia lakukan.

“Hari ini hanya pak IYL meminta nama untuk disurvei, kita sudah memasukan nama pak Amir Uskara dan Ketua DPW PPP Sulsel (HM Aras), tapi itu akan disurvei,” tandasnya.(*)

---