Makassar, GoSulsel.com – Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Makassar, Muhammad Ansar mengungkapkan saat ini pihaknya tengah memindahkan sebanyak 103 stan kaki limata’ dari jalan Kartini ke Bengkel Metro PU yang terletak di jalan Kerung-kerung, untuk melakukan perbaikan stan. Menurutnya kerusakan booth kaki limata’ terjadi akibat tidak adanya pihak yang mengelola dan mengawasi booth tersebut.

Selain itu, stan kaki limata’yang merupakan bantuan CSR perusahaan tersebut, belum sampai pada tahap penyelesaian yakni tahap venil, sehingga jika terkena air hujan dapat merembes dan merusak stan.

“Mulai kemarin kita sudah mulai angkat booth yang ada disana (karebosi), karena disini ada lahan jadi disini kami perbaiki. Sebanyak 103 booth dengan kerusakannya macam-macam. Sebenarnya booth ini rusak karena belum penyelesaian, jadi dia terpengaruh sama hujan, kalau kita sudah venil akan kedap air. Disana juga belum ada yang awasi, ” ujarnya saat disambangi Gosulsel. Com.

Lebih jauh Ansar mengungkapkan, anggaran perbaikan tersebut berasal dari dana Dinas PU, namun mengenai nominal Ansar tidak ingin menyebutkan.

“Kalau biaya tidak seberapa, anggaran perbaikannya itu dari PU, jadi disini kita perbaii dan sekarang dalam proses perbaikan, setelah selesai kita angkat kesana lagi,” bebernya.

---