Makassar, Gosulsel.com – Sekitar 200 petugas diberi pembekalan dan pelatihan Juru Parkir (Jukir) oleh PD Parkir Makassar Raya untuk persiapan penerapan parkir online pada momen Makassar International Eight Festival and Forum atau yang lebih dikenal dengan Makassar F8.

Pelatihan ini adalah yang kedua kalinya dilaksanakan di Mako Brimob Polda Sulsel, Jl. KS Tubun, Senin (04/09/2017).

Sedikitnya 200-an petugas akan diterjunkan terdiri dari 130 orang karyawan PD Parkir Makassar Raya, 50 Jukir inti ditambah 25 Jukir cadangan sebagai back up untuk melancarkan jalannya even internasional tersebut. Masing- masing Jukir akan dilengkapi satu set alat berupa HP android dan printer yang telah dilengkapi dengan aplikasi sistem Jukir Online.

“Jadi kita latih mereka, kita lakukan simulasi agar mereka bisa menggunakan alat berupa HP android dan printer sebagai sarana penunjang penerapan parkir online di titik- titk parkir resmi F8 nanti,” kata Dirut PD Parkir Makassar Raya, Muh. Irianto Ahmad.

Sistem kerja alat tersebut yaitu petugas parkir cukup memfoto kendaraan yang masuk di area parkiran dan secara otomatis akan keluar struk parkir melalui printer. Ada pun setiap handphone yang sebelumnya telah diisi voucher dengan nominal Rp 1 juta secara otomatis akan terdebet sesuai dengan tarif parkir yang berlaku. Sementara voucher yang berkurang di android langsung tertransfer ke rekening milik PD Parkir Makassar Raya.

“Pembayaran oleh pengguna parkir yang dibayarkan ke Jukir akan kembali dibelikan voucer untuk men-top up (isi ulang) HP jika uang elektronik di dalamnya sudah habis oleh petugas pengawas PD Parkir yang berjaga,” jelas Irianto.

Irianto juga menyampaikan bahwa harapan ke depan tidak adalagi transaksi parkir secara tunai, namun semua cashless. Selain itu, ia juga menegaskan usai launching dan diterapkan di F8 juga sudah bisa diaplikasikan di titik parkir di kota Makassar.(*)

---