MAKASSAR, Gosulsel.com – Keyakinan pasangan calon Ichsan Yasin Limpo – Andi Mudzakkar (IYL – Cakka) running melalui jalur partai politik kian memiliki kejelasan. Dua partai politik yang belum menentukan sikap, yakni Demokrat (11 kursi) dan Hanura (7 kursi) membuka kans untuk pasangan yang menggunakan tagline “Punggawa Macakka” ini.

Pakar politik dari Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Andi Luhur Priyanto yang dikonfirmasi menilai, kemungkinan koalisi Hanura dan Demokrat di Pilgub Sulsel sangat terbuka. Hal ini lantaran, kedua partai ini lambat menentukan sikap, sehingga untuk membangun komunikasi di masing – masing DPP sangat memungkinkan.

Luhur mengatakan, peluang IYL – Cakka untuk diusung Demokrat memang paling memungkinkan, ketimbang Agus Arifin Nu’mang yang juga berharap untuk diusung oleh partai berlambang bintang mercy itu. Alasannya lantaran “Punggawa Macakka” telah mengantongi rekomendasi PPP yang mengontrol 7 kursi di DPRD Sulsel.

“Posisi IYL-Cakka ditentukan oleh sikap Demokrat, praktis lebih menguntungkan dibanding AAN yang harus mengawinkan dukungan Demokrat-Hanura untuk tetap menjaga asa di kontestasi,” kata Luhur saat dimintai keterangannya via pesan singkat WhatsApp, pada Rabu (25/10/2017).

Alasan lain, Demokrat – Hanura bisa koalisi dengan sejumlah syarat. Termasuk untuk mengusung masing – masing kader. Akan tetapi kedua partai ini akan menghitung realistis, mengingat kontestasi Pilgub Sulsel tinggal menghitung bulan.

“Demokrat adalah kunci. Arah dukungannya akan memastikan kontestan ketiga di Pilgub. Koalisi Demokrat-Hanura bisa terjadi, dengan sejumlah persyaratan,” ucapnya.

Meski tidak menyatukan kedua partai ini, IYL – Cakka dinilai tetap memungkinkan untuk masuk arena pertarungn Pilgub melalui jalur partai politik, mengingat dukungan PPP menjadi modal untuk mencukupkan koalisi.

“Di sinilah keutungan IYL-Cakka, karena sudah memiliki basis dukungan PPP dengan 7 kursi. Sementara AAN masih di 4 kursi, sehingga praktis menang membutuhkan koalisi Demokrat-Hanura,” ucapnya.

Sebelumnya, Koordinator Daerah DPP Hanura, Wilayah Sulawesi, Bahar Ngitung mengurutkan, saat ini Hanura telah mengerecutkan dua nama yang akan diusung di Pilgub Sulsel, yakni Nurdin Halid dan Ichsan Yasin Limpo.

“Mengerucut ke dua nama, Insya Allah ke Punggawa,” kata Obama, sapaan akrab Bahar Ngitung.

Teruntuk Demokrat memang belum menentukan sikap, hingga saat ini masih dalam proses pembahasan Majelis Tinggi Partai (MTP). 

“Dalam waktu yang tidak terlalu lama akan segera diputuskan oleh Sidang Majelis Tinggi Partai Demokrat karena sebelumnya Ketua DPD (Ni’matullah) juga sudah paparkan pada 10 Oktober lalu. Jadi sabar saja,” ungkap Ketua Divisi Komunikasi Publik DPP Partai Demokrat, Imelda Sari.(*)

---