Pemprov Tolak Penarikan Bus BRT Mamminasata

Selasa, 09 Januari 2018 | 19:17 Wita - Editor: Baharuddin - Reporter: Mirsan - Go Cakrawala

Makassar,GoSulsel.com- Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo menolak rencana Perum Damri untuk menarik beberapa armada Bus Rapid Transit (BRT). Terkait kerugian yang dialami, hal tersebut tak pernah dilaporkan kepadanya. 

“Belum pernah lapor ke saya,  bagaimana mereka mau tarik nah saya ini adalah wakil pemerintah pusat. Jangan main tarik-tarik sebelum bicara dengan saya,” tegas Syahrul, Selasa (9/1/2018).

pt-vale-indonesia

Persoalan kerugian yang ada, menurutnya harus dibicarakan bersama. Selain itu perlu manajemen yang baik dalam pengelolaan rute-rute BRT yang sudah ada. 

Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sulsel, Ilyas Iskandar menyebutkan  kerugian BRT Maminasata disebabkan pengelolaan yang kurang memuaskan bagi pengguna moda transportasi.

Ilyas beranggapan kerugian itu tidak pernah ada jika pihak Damri membantu Dinas Perhubungan melakukan peningkatan kualitas pelayanan, yang tujuannya agar masyarakat semakin berminat. 

“Di sini peranan pemerintah melalui Dinas Perhubungan, untuk mensosialisasikan bagaimana kita mensosialisasikan angkutan massal. Supaya terbiasa dengan angkutan massal,” ujarnya.

Menurutnya,pekerjaan menyakinkan masyarakat adalah pekerjaan yang sangat berat sehingga Dishub membutuhkan peran semua stakeholder.

“Ada beberapa yang harus dilakukan terutama menyamakan kebiasaan masyarakat Makassar yang cenderung menggunakan kendaraan pribadi,” pungkasnya. (*) 


BACA JUGA