Kandidat Gubernur Gunakan Helikopter, Pengamat: Mestinya Rakyat Diberikan Contoh

Selasa, 13 Maret 2018 | 18:52 Wita - Editor: Baharuddin - Reporter: Muhammad Fardi - GoSulsel.com

Makassar, GoSulsel.com – Adanya salah satu calon Gubernur Sulsel yang menggunakan fasilitas mewah, helicopter dalam melakukan kampanye menjadi perbincangan publik saat ini. Moda transportasi udara yang menggunakan aggaran terbilang mahal ini dinilai berlebihan.

Menanggapi hal itu, pengamat politik dari Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM), Muhammad Ridha mengatakan, ada banyak cara atau sarana yang bisa digunakan dalam suatu tujuan. 

“Transportasi saat ini sudah tersedia semua bentuk. Yang daring, yang darat, yang laut atau udara. Tentu itu sebuah pilihan yang bisa diambil oleh siapa saja sesuai kebutuhan dan kepentingannya,” kata Ridha, Selasa (13/3/2018).

Jika dikaitkan dengan persoalan etis atau tidak etis, kata dia, seorang kandidat menggunakan helikopter ini boleh saja dilakukan untuk meringkas waktu perjalanan satu tempat ke tempat lain.

“Tapi jika mungkin menggunakan transportasi yang murah kenapa tidak menggunakannya? Biar rakyat bisa diberi contoh. Kesederhanaan, penghematan dan ketauladanan pemimpin saat ini sedang langka. Semoga Pilkada bisa menjadi ajang untuk melahirkannya,” ucap dia.

Masih lanjut Ridha, mungkin saja dana sebesar itu yang digunakan untuk sewa transportasi tersebut dijadikan suatu bahan transaksi kekuasaan. Semoga tidak demikian.

Saat ditanya berkaitan kemungkinan adanya utang balas budi dari Paslon dan pemodal yang meminjamkan helicopter, dia tidak ingin berspekulasi terlalu jauh. Yang pasti, kemungkinan itu menurut dia ada. “Mungkin saja,” tandasnya.(*)

pt-vale-indonesia


BACA JUGA