Makassar, Gosulsel.com – Ribuan benda pusaka dipamerkan  pada Pameran Bilah Pusaka dan Pentas Seni Budaya Sulawesi di Benteng Fort Rotterdam, Makassar, Jumat – Minggu (27-30/7/2018).

“Yang kita pamerkan disini, ada badik, keris, tombak dan parang yang ada di Indonesia. Dan benda pusaka ini masih terbagi lagi dalam beberapa jenis, kira-kira ada seribuan jenislah yang kita pamerkan di sini,” ungkap Y Ivan Tandean Tandi Paewa, ketua panitia pameran Bilah Pusaka dan Pentas Seni Budaya Sulawesi. 

Pameran yang akan digelar selama 3 hari ini diikuti puluhan komunitas pecinta benda pusaka di Indonesia dengan membawa pusaka khas daerah masing – masing.

“Kita untuk di Sulawesi Selatan ada 16 komunitas. Sedangkan untuk luar Sulawesi, ada dari Jawa, Lombok dan Bali ada sekitar 20an komunitas,” katanya. 

Lanjut Ivan, kegiatan tersebut diadakan guna menjalin silaturahmi antara sesama komunitas pencinta benda pusaka yang ada di Sulawesi Selatan bahkan di luar Sulsel.

“Jadi kita gelar ini untuk menjalin silaturahmi dengan pecinta benda – benda pusaka yang ada di Indonesia,” lanjutnya.

Selain itu, ia juga berharap dengan diadakannya pameran tersebut, masyarakat lebih memahami dan lebih mencintai benda-benda pusaka sebagai warisan budaya Indonesia.

“Tentunya pameran ini juga bagaimana kita mengedukasi masyarakat untuk lebih mengenal budaya Indonesia salah satunya adalah benda pusaka,” tambahnya.

Selain pameran benda pusaka, kegiatan yang diselanggakaran di Benteng Fort Rotterdam Makassar ini juga menampilkan sejumlah kesenian khas Sulawesi selatan.

“Di sini juga kita menampilkan kesenian asal Sulawesi, seperti tari, musik etnis, pencak silat dan teatrikal,” tutupnya.(*)

---