Gubernur NA Janji Bubarkan TP2D Sulsel, Tapi Begini Syaratnya
Makassar, Gosulsel.com – Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah akhirnya menanggapi kritikan pedas yang ditujukan ke Tim Percepatan Pembangunan Daerah (TP2D) Sulsel. Terlebih beberapa anggota DPRD berencana mengajukan hak interpelasi.
NA mengatakan TP2D Sulsel hanya alternatif yang keberadaannya sementara untuk mengawal proses transisi pemerintahan. Olehnya itu dirinya berharap agar semua pihak yang kontra untuk bersabar menunggu hasil.
Baca Juga: Belum Genap 100 Hari Menjabar, Gubernur Sulsel Dibayangi Ancaman Interpelasi
“Kalau sistem sudah terbangun, sulsel sudah berjalan by sistem, inikan (TP2D) sudah tidak perlu lagi, kalau semuanya sudah normal dan semua OPD sudah bersinergi, gak perlu lagi,” katanya saat ditemui di Hotel The Rinra, Jumat (2/11)
Untuk sementara ini, mantan Bupati Bantaeng dua periode itu mengaku sangat membutuhkan keberadaan TP2D Sulsel. Sebab tim beranggotakan 24 orang ini dinilai bisa mengkomunikasikan setiap visi dan misi dirinya ke semua OPD lingkup Pemprov Sulsel.
“Karena Gubernur dan Wakil Gubernur cuma satu tentu harus di bantu (TP2D) jadi saya minta bersabar dulu tunggu hasilnya. kalau anggota dewan itu hanya beda persepsi, banyak sekali juga yang kompor-kompori,” pungkasnya.(*)