MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Ekspektasi masyarakat kepada Caleg incumbent pastilah berbeda dengan Caleg pendatang baru. Dimana Caleg incumbent dituntut untuk memperlihatkan, atau setidaknya menjelaskan apa yang telah dilakukan selama menjabat sebagai anggota DPRD.

Hal ini tentu akan menjadi tantangan Caleg incumbent hasil pengganti antar waktu (PAW), khususnya yang belum cukup satu tahun di DPRD.

Bagi legislator yang baru bebarapa bulan menjabat, tentu belum memiliki hasil atau karya yang signifikan, dibandingkan legislator yang menajabat full satu periode.

PAW Indira Mulyasari Paramastuti, Kamaruddin Olle Caleg incumbent dari partai NasDem yang dikonfirmasi tidak menepis hal itu. Ditanya soal langkah taktis agar masyarakat paham, dia mengatakan akan memaksimalkan masa Reses.

“Kan kemarin kita masih reses jadi saya manfaatkan. Jadi saya jelaskan semua selama saya 7 bulan, apa yang sudah saya perbuat di DPRD,” kata Kamaruddin Olle, Rabu (12/12/2018).

Anggota komisi C DPRD Kota Makassar ini melanjutkan, selama kurang lebih 7 bulan di DPRD Makassar, sudah melakukan reses selama dua kali, termasuk yang saat ini sementara berjalan.

Hasil serap aspirasi di reses pertama itu, kata dia telah dilanjutkan dan diperjuangkan di DPRD. Pasalnya, kata dia sudah ada beberapa agenda penting di DPRD yang dia lewati, misalnya Monitoring dan Evaluasi, pembahasan APBD Perubahan tahun anggaran 2018 dan pembahasan APBD Pokok tahun anggaran 2019.

Sehingga, pada pembahasan itu dia sudah berhasil memasukkan atau mengakomodir keluhan rakyat yang selama ini dia temukan.

“Sudah ada beberapa program yang saya kasi masuk di Dapil. Saya kan dua kali Reses. Jadi reses pertama sudah jalan. Ada di APBD perubahan dan ada juga di APBD pokok 2019,” tandasnya.(*)

---