Evakuasi Banjir

Waspada, Ini Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Banjir

Kamis, 24 Januari 2019 | 07:59 Wita - Editor: Andi Nita Purnama -

MAKASSAR — Hujan yang turun selama beberapa hari ini, menyebabkan beberapa wilayah Sulawesi Selatan terendam banjir. Hal tersebut membuat warga harus mengungsi dari tempat tinggak mereka.

Perhatikan wilayah di sekitar tempat tinggal Anda. Jika kemungkinan air banjir akan masuk hingga ke dalam rumah, maka perhatikan beberapa hal berikut.

pt-vale-indonesia

1. Matikan aliran listrik dan peralatan elektronik serta bergas

Segera periksa saluran gas dan aliran listrik. Cabut semua colokan listrik yang posisinya berada di bawah atau berpotensi terendam banjir.

Dan Anda perlu ingat untuk tidak menyalakan pompa air atau alat elektronik yang tergenang. Jika kulkas tidak bisa dipindahkan, matikan dan keluarkan semua isinya ke tempat yang lebih aman.

Buanglah semua makanan yang terendam oleh air, karena sudah tercemar oleh berbagai bakteri dan kuman. Jika ketinggian air kira-kira sudah akan mencapai saklar listrik, segera matikan aliran listrik dari MCB agar tidak terjadi korsleting listrik

2. Evakuasi ke tempat yang lebih tinggi

Hujan tak juga reda, sebaiknya perlu diantisipasi dengan mengungsi ke tempat yang lebih tinggi. Selain itu, rumah yang tergenang banjir juga tidak sehat untuk ditempati. Sebaiknya, Anda dan keluarga mencari tempat pengungsian yang aman.

Mencari tempat yang aman, kita bisa mengungsi ke rumah tetangga atau sanak saudara yang aman dari banjir.

3. Selamatkan dokumen penting

Tips hadapi banjir yang paling penting adalah menyelamatkan dokumen-dokumen dan surat-surat berharga seperti akta lahir, kartu keluarga, paspor, Ijazah, surat tanah dan dokumen-dokumen penting lainnya ke tempat yang lebih aman namun tetap mudah diingat dan dijangkau.

Pastikan jika harus melakukan evakuasi, bawa serta dokumen-dokumen penting tersebut agar tidak tercecer atau bahkan terseret arus banjir.

4. Jangan berenang, berjalan dan mengemudi di arus air

Jangan pernah mencoba berjalan, berenang, atau main-main di air banjir, karena kita tidak mampu melihat seberapa cepat air banjir sedang bergerak atau bahkan melihat lubang. Hindari berjalan di dekat saluran air untuk menghindari terseret arus banjir.

5. Cari pertolongan kepada regu penyelamat

Jika air semakin tinggi, hubungi instansi terkait untuk mendapatkan bantuan. Selalu ikuti instruksi dari pemerintah setempat, tentang cara penanganan banjir.(*)


BACA JUGA