BULUKUMBA, GOSULSEL.COM – Calon legislatif (Caleg) DPR RI dari Partai Golkar, Yasir Machmud baru saja mengukuhkan tim keluarga dan jaringan pemuda di Kabupaten Bulukumba.

Caleg daerah pemilihan (Dapil) Sulsel II ini berharap, kerabat, tim, relawan dan jaringan yang sudah terbentuk di Bulukumba saling berkoordinasi. “Harus kerja cerdas dan kerja tuntas, agar tidak ada teman-teman yang beririsan di lapangan,” kata Yasir Machmud, Kamis (7/2/2019).

Tim keluarga YM, akronim nama Yasir Machmud, Ardi Arif Wangsa yang baru saja dikukuhkan mengatakan, YM bukanlah orang baru di Bulukumba. Namun politisi muda yang sudah lama berkanca dinasional itu memiliki banyak keluarga di Bulukumba.

“Meski bukan domisili Bulukumba, tapi beliau memiliki banyak keluarga di Bulukumba. Saya sudah meminta izin kepada keluarga yang ada di Bulukumba, alhamdulillah memberikan support yang baik terhadap YM,” kata Ardi melalui keterangan tertulisnya, Jumat (8/2/2019).

Dia menilai, pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan jaringan YM yang ada di Bulukumba. Dijelaskan Ardi, bahwa YM bukanlah orang baru dimata banyak pemuda.

“Di Bulukumba saja, bang YM banyak membangun hubungan emosional dengan pemuda,” imbuhnya.

Dia juga memaparkan alasan untuk memberikan dukungan kepada YM. Menurutnya, pada pesta demokrasi Pileg 17 April 2019 mendatang adalah kesempatan untuk mendorong pemuda potensial. Berdasarkan hitungan dan kalkulasi Ardi, YM memiliki peluang besar untuk merebut satu kursi di parlemen, sehingga jika banyak sokongan dari pemilih Bulukumba, YM kelak pasti akan berbuat banyak untuk daerah bertajuk Bumi Panrita Lopi itu.

“Bang YM ini adalah pemuda yang peluang terpilihnya sangat besar. Tidak usah saya jelaskan jauh, tapi klaim ini telah melalui proses data dan riset diinternal bang YM. Data itu sudah saya lihat,” ucapnya.

Lebih jauh dia menuturkan alasan lain memilih jagoannya itu. Jika parlemen dinilai penting untuk diisi representatif pemuda, maka YM adalah pilihan yang tepat.

“Bang YM ini sudah memiliki akses dan relasi yang kuat di pusat. Kariernya di pusat kota tidak perlu kita ragukan lagi. Banyak kok jejak digital yang bisa menjadi referensi rekam jejak beliau. Saya kira, relasi yang kuat sangat dibutuhkan seorang lagislator untuk memperjuangkan masyarakat Sulsel di pusat,” tandasnya.(*)

---