GOWA, GOSULSEL.COM – Tim penilai sekolah sehat tingkat Provinsi Sulawesi Selatan yang dipimpin oleh Ketua Tim penilai Pemprov, Herman melakukan penilaian di 3 sekolah di Kabupaten Gowa yaitu TK Pertiwi, SMPN 3 Sungguminasa, dan SD Unggulan Paccinongang, Senin (25/2/2019).

Dalam sambutannya saat menerima tim penilai, Sekretaris Daerah (Sekda), Muchlis mengatakan bahwa kedatangan tim penilai pemprov merupakan suatu berkah tersendiri bagi Kabupaten Gowa.

“Karena satu kelebihannya ini sudah jilid keberapa sudah ada beberapa kabupaten/kota yang terlewatkan sebelum datang ke sini. Tentu semakin banyak oleh-oleh yang bisa diberikan pembenahan dan perbaikan sekolah kita,” ujarnya.

Muchlis juga menjelaskan bahwa tahap kompetisi merupakan tahap untuk melahirkan inovasi – inovasi baru dan berkreasi. “Inovasi, kreasi itu muncul kalau dilakukan kompetisi. Kita sebenarnya tidak mau juga menang. Karena harusnya tanpa embel juarapun kita berbuat yang terbaik. Tapi penilaian itu juga tetap diperlukan karena hanya melalui penilaian kita, kompetisi itu muncul supaya keluar semua imu-ilmu hebatnya,” jelasnya.

Lebih lanjut, Muchlis menjelaskan bahwa lomba sekolah sehat sangat sejalan dengan program kabupaten sehat untuk mendapatkan penghargaan Wistara. Ia juga berharap, dengan adanya penilaian tersebut dapat memberikan rekomendasi hal-hal yang perlu dibenahi di sekolah tersebut.

“Dan ini bersinergi dengan upaya kita Kabupaten Gowa untuk meningkat dari tadinya kabupaten sehatnya itu level Padapa kemudian naik menjadi Wiwerda, kita berharap betul-betul nanti mendapatkan Wisatara,” harapnya.

Sementara itu, Herman mengatakan bahwa lomba sekolah sehat merupakan program rutin yang dilakukan setiap tahun oleh pemerintah. “Perlu kami sampaikan bahwa lomba sekolah sehat rutin kami laksanakan setiap tahun,” ujarnya.

“Lomba sekolah sehat ini bukan cuman kebersihan. Tapi selain itu, bentuk baik manajemen sekolah, moralitas anak-anak kita dan bagaimana anak-anak kita mendapatkan pendidikan yang layak di kelasnya. Sehingga program pemerintah pusat tentang lomba sekolah sehat itu setiap tahun digelar,” sambungnya.

Herman berharap, ke depan khususnya di Kabupaten Gowa semua sekolah harus menerapkan sekolah sehat. “Sehingga kami berharap, sekolah sehat ini di Kabupaten Gowa bukan hanya satu atau dua tapi kami harapkan seluruh TK, SD, SMP dan SMA sebelum ke tingkat provinsi harus menerapkan sekolah sehat,” harapnya.

Untuk tahun ini, kata Herman, jumlah kabupaten yang ikut lomba sekolah sehat tingkat provinsi sebanyak 13 kabupaten. “Itu artinya ada 13 SMP, 13 SD dan 13 TK yang ikut lomba sekolah sehat,” tambahnya.(*)

---