JAKARTA, GOSULSEL.COM — Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) menanggapi program penyatuan seluruh kartu pelayanan masyarakat dalam bentuk KTP Elektronik, yang disebut Sandiaga Uno.

Sandiaga memaparkan konsep efisiensi beragam kartu ke dalam satu unit kartu KTP-el kala tampil di debat Pilpres putaran ketiga, Minggu (17/3/2019) lalu.

Menurut JK, konsep awal program KTP-el memang dirancang digunakan untuk satu nomor identitas single identity number yang mencakup seluruh jenis pelayanan masyarakat.

“Ide awalnya seperti itu, ide awalnya itu merangkap sebagai social security number, dan juga bukan hanya kesehatan, bisa untuk urus SIM, untuk urus macam-macam,” papar JK seperti dikutip Republika, Selasa (19/3/2019).

JK menerangkan, semestinya KTP-el dibuat dengan menggunakan cip yang bisa memuat seluruh jenis pelayanan sosial di Indonesia.

JK menilai, KTP-el yang ada sekarang masih jauh dari implementasi rancangan awal.

Pada debat Pilpres kemarin, Sandiaga berjanji bakal menggunakan konsep satu kartu untuk seluruh pelayanan masyarakat. Selain itu, Cawapres nomor urut 02 itu juga ingin menghilangkan Ujian Nasional.(*)

---