Pemkot Makassar Ajak Masyarakat Cegah Konflik Sosial
MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Makassar gandeng tokoh agama untuk mencegah konflik sosial yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah.
Hal tersebut dilakukan dengan mengadakan kegiatan Sosialisasi Rekonsiliasi konflik bagi tokoh masyarakat dan tokoh agama angkatan kedua di Hotel Prima Jln. Dr Ratulangi, Selasa (16/4/2019).
Staf Ahli bidang Kemasyarakatan dan SDM, Takdir Alimbahri, menyebutkan bahwa Makassar yang sangat heterogen masyarakatnya tentu punya potensi yang besar terjadinya konflik ditengah-tengah masyarakat.
“Makanya melalui tokoh agama ini, potensi tersebut bisa di kurangi atau bahkan di hilangkan,” jelasnya.
Ia beranggapan bahwa, tokoh masyarakat dan tokoh agama memiliki kedudukan tersendiri sebagai orang yang didengar perkataannya.
“Sehingga mereka bisa bersosialisasi nantinya untuk meredam porensi konflik,” tambahnya.
Lebih jauh, ia mengatakan bahwa kehidupan bermasyarakat di Makassar sangat heterogen, sehingga berpotensi menimbulkan gesekan sosial. Di sinilah peran para tokoh untuk turut melakukan rekonsiliasi.
“Tokoh masyarakat dan tokoh agama kita diharapkan terlibat dalam upaya rekonsiliasi sosial, secara kekeluargaan dan budaya kita di Makassar, demi menciptakan keamanan dan kenyamanan dalam bermasyarakat,” pungkasnya.(*)