MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Anggota DPRD Sulsel dari Partai Gerindra, Edward Wijaya Horas menanggapi laporan koleganya sesama caleg Gerindra pada pileg baru-baru ini, Andi Parenrengi ke Bawaslu. Andi Parenrengi melaporkan Edward berkaitan dugaan politik transaksional.

Edward dilaporkan dengan alasan terlibat memberikan hadiah dan doorprize dengan nominal 1 juta.

“Kalau laporan Parenrengi ini barusan saya tahu, bahwa saya dilaporkan ke Bawaslu. Karena saat ini kita juga sibuk-sibuknya Reses. Jadi kalau masalah itu, yang dilaporkan apa yah kira-kira? Saya rasa tidak ada memberikan hadiah dan doorprize untuk masyarakat,” kata Edward mengelak, Kamis (23/5/2019).

Edward menuturkan, setelah membaca pemberitaan dia dilaporkan terkait hadirnya pada cara kompetisi futsal yang digelar oleh Horas Community.

“Kalau undangan futsal itu, saya datang sebagai undangan tamu. Saya ada berbicara di kegiatan itu pada acara penutupannya, saya hanya berbicara masalah futsal ini. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Horas Community, dan Horas Community itu juga bukan saya pengurus di dalamnya,” kata dia.

Bahkan lanjut dia, sama sekali tidak membiayai kegiatan itu, dan tidak terlibat menyerahkan piala dan doorprize.(*)

---