Kejurnas Drag Bike dilaksanakan di Sirkuit Pattallassang, Kabupaten Gowa, Sabtu-Minggu (6-7/7/2019)

Kejurnas Drag Bike Kembali Digelar di Kabupaten Gowa

Sabtu, 06 Juli 2019 | 21:11 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Junaid - Gosulsel.com

GOWA, GOSULSEL.COM — Perhelatan kejuaraan nasional (Kejurnas) Drag Bike kini dilaksanakan di Kabupaten Gowa yang bertajuk Drag Bike Bupati Gowa Cup regional V dan VI meliputi wilayah Sulawesi Maluku, dan Papua, putaran 4 Sulsel, di Sirkuit Pattallassang, Sabtu-Minggu (6-7/7/2019).

Ketua Panitia Pelaksana, Mardiyanto mengatakan bahwa Kejurnas yang meliputi regional V dan VI meliputi wilayah Sulawesi Maluku, dan Papua. Kegiatan ini diikuti 537 starter yang dibagi dalam 19 kelas, di mana empat diantaranya kelas wajib dan 15 lainnya kelas tambahan.

pt-vale-indonesia

“Antusiasme para rider sangat tinggi, dan alhamdulillah kita mendapat kesempatan melaksanakan kejurnas ini di Gowa bekerjasama dengan Pemkab Gowa,” ungkapnya.

Mardiyanto mengaku, di Kabupaten Gowa banyak bibit dan potensi dalam bidang tersebut, apalagi tahun lalu ada masyarakat Gowa yang meraih kegiatan serupa di Surabaya.

“Terakhir drag bike dilaksanakan di Gowa itu sekitar lima tahun yang lalu, dan sekarang kita kembali diberi kesempatan melaksanakannya dengan suport dari berbagai kalangan khususnya Pemkab Gowa,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Fajaruddin menngungkapkan rasa bangganya terhadap kegiatan tersebut. Pasalnya drag bike tersebut menjadi wadah bagi para rider menyalurkan bakatnya.

“Suatu kebanggaan untuk kita Pemkab Gowa karena pelaksanaan kejurnas ini bisa dilaksanakan disini, semoga dengan adanya kegiatan seperti ini mampu memberikan kesempatan para rider untuk terus berkembang,” katanya.

Olehnya itu, Fajaruddin berharap kedepannya akan terus mendukung kegiatan-kegiatan positif seperti ini yang pastinya akan memicu semangat para rider di Kabupaten Gowa untuk mengasah bakatnya.

“Kami berharap, nantinya akan ada kegiatan lain seperti ini, karena kami melihat banyak sekali bibit pembalap yang belum terasah, sehingga dengan adanya kegiatan ini para rider bukan hanya balapan di jalan saja, tetapi bertanding ditempat yang profesional seperti kejurnas drag bike,” harap Fajaruddin.(*)


BACA JUGA