GOWA, GOSULSEL.COM — Jelang Hari raya Idul Adha atau Idul Qurban, Jumlah hewan qurban di Kabupaten Gowa sebanyak  7.207 ekor. Jumlah tersebut terdiri dari sapi dan kambing.

“Jumlah stok hewan qurban Kabupaten Gowa tahun 2019, sapi sebanyak 6.577 ekor dan kambing 630 ekor,” kata Kepala Bidang (Kabid) Produksi dan Penyebaran Ternak Dinas Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Gowa, M. Chaerul Azwar.

Sementara untuk sapi qurban, M. Chaerul Azwar menyebutkan bahwa mengalami peningkatan dari tahun lalu sekitar 700 ekor. “Iya tahun ini ada peningkatan. Tahun lalu 5 ribu lebih. Ada peningkatan sekitar 700 ekor,” lanjutanya.

Selain itu, M. Chaerul Azwar juga mengungkapkan bahwa tahun ini harga hewan qurban mengalami peningkatan dibandingkan tahun hingga naik sampai 7 persen.

“Kenaikan harga sapi sekitar 3 % dibanding tahun lalu. Paling tinggi kenaikan pada sapi qurban ukuran kecil (60-64 kilogram) mencapai 7%. Hal tersebut disebabkan harga bibit yang mahal,” ungkapnya.

Harga sapi qurban berdasarkan berat, untuk terkecil dengan berat 60 sampai 64 kilogram daging Rp11 juta sampai Rp12 juta. Sementara untuk terbesar hingga 100 kilogram daging harga Rp15 juta.

Harga sapi qurban berdasarkan bobot hidup rata-rata Rp62.300 per kilogram dan harga daging sapi qurban rata-rata  Rp166.200 perkilogram.

“Untuk harga normal di luar Idul alAdha  sekitar Rp44.200 perkilogram hidup sedangkan harga daging sapi sehari-hari sekitar Rp100.000 sampai Rp120.000 perkilogram. Dan harga kambing qurban antara Rp1,5 juta – 2,5 juta tergantung besarnya,” tambahnya.(*)

---