GOWA, GOSULSEL.COM — Dinas Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Gowa mencatat ratusan hewan ternak di beberapa kecamatan dikonfirmasi terkena Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Kepala Dinas Peternakan dan Perkebunan Gowa, Suhriati menyebutkan, bahwa berdasarkan update wabah PMK per hari Rabu (31/08/2022), ada 194 hewan ternak sakit karena terkena PMK.

“Ada satu ekor hewan ternak yang mati karena terkena PMK. Ada juga 17 yang dipotong bersyarat dan 118 sisa case,” bebernya saat dihubungi, Kamis (01/09/2022).

Suhriati menyebutkan, pihaknya jauh hari telah melakukan upaya pencegahan agar PMK tidak merebak.

Upaya tersebut diantaranya adalah
menutup pasokan atau pendistribusian hewan ternak dari luar Sulsel.

“Kami juga senantiasa memberikan sosialisasi kepada peternak kalau mau beli hewan ternak itu harus dia lihat dulu asal ternaknya, asalnya tidak dari daerah yang terkonfirmasi terjangkit virus PMK dan kesehatannya,” kata Suhriati.

Dia menambahkan, upaya lain yang dilakukan adalah mengecek dan memeriksa hewan ternak yang ada di Kabupaten Gowa.

Untuk diketahui, selain Kabupaten Gowa, kasus PMK juga mulai terdeteksi di beberapa kabupaten dan kota.

Misalnya di Tana Toraja, Toraja Utara, Bone, Makassar, Jeneponto dan Bantaeng.(*)

---