MAROS, GOSULSEL.COM – Bupati Maros, HM Hatta Rahman melepas 331 Jamaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Maros di ruang pola Kantor Bupati Maros, Selasa (23/7/2019).

331 JCH ini terbagi atas 2 kelompok terbang, masing-masing kloter 32 dan 34. Dalam sambutannya, Hatta mengimbau para JCH etap menjaga kesehatan agar seluruh rangkaian proses rukun haji dapat dilaksanakan dengan baik hingga kebali menyandang gelar haji yang mabrur.

Apalagi kata Hatta saat ini cuaca di Mekkah cenderung cerah dengan suhu tertinggi mencapai 43-45 derajat celsius pada bulan Agustus. Sedangkan pada malam hari cuaca juga cenderung mencapai suhu dingin mencapai 30-35 derajat celsius.

“Jadi memang pada siang hari kepanasan dan malam hari kedinginan. Sehingga sangat rentan penyakit, seperti flu. Hal inilah yang perlu diwaspadai oleh para CJH,” imbaunya.

Untuk itu kata dia, para petugas kesehatan yang mendampingi para JCH Maros menyiapkan obat-obatan, mengantisipasi bentuk ancaman penyakit agar mereka nantinya bisa beraktivitas melakukan seluruh rangkaian kegiatan ibadah haji selama berada di Mekkah dan Madinah.

“Kita berharap agar para petugas kesehatan haji tetap pro aktif memberikan pelayanan terbaik kepada CJH   yang membutuhkan pelayanan kesehatan,”sebutnya.

Dia juga berpesan agar para JCH selalu menjaga kekompakan  sesama, serta menjaga emosi, patuhi arahan  ketua regu atau ketua rombongan.

“Jangan keluar dari pemondokan seorang diri, jika hendak keluar laporkan ke ketua regu atau ketua rombongan dan jangan sekali kali melupakan kartu identitas diri bila hendak menunaikan ibadah salat di masjidil haram dan masjidil nabawi,” katanya.

Selain itu, Hatta mengingatkan bagi JCH hendak keluar sebaiknya tidak melepaskan kartu identitas yang diberikan petugas haji

“Jadi kalau terjadi masalah diluar karena tidak tau alamat pemondokan maka petugas haji Indonesia dengan mudah mengantarnya kembali ke pemondokannya,” sebutnya.

Sementara itu Kemenag Maros, Syamsuddin mengatakan tahun ini ada 331 CJH yang akan menunaikan ibadah haji.

“Totalnya 331 orang terbagi dalam dua kloter yang terdiri atas 114 jemaah laki-laki dan 217 perempuan,” sebutnya.(*)

---