BULUKUMBA, GOSULSEL.COM – Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Kabupaten Bulukumba menggelar Seminar Akhir terhadap Kajian Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Bulukumba, Kajian Kepuasan Pelayanan Publik Pada RSUD Sultan Daeng Raja dan Dinas Kependudukan Catatan Sipil Kabupaten Bulukumba dan Kajian Perundang – Undangan Daerah Kabupaten Bulukumba, di Ruang Pola Kantor Bupati Bulukumba, Selasa kemarin (27/8/2019)

Kepala Balitbangda, Muhammad Amral dalam laporannya mengatakan bahwa maksud dan tujuan kegiatan tersebut adalah agar dapat mengetahui sejauh mana Indeks kepuasan masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan baik RSUD H.A.Sultan Daeng Raja maupum Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Bulukumba.

Selain itu untuk meningkatkan kemampuan Keuangan Daerah melalui intensifikasi/ekstensifikasi  Pajak Daerah dan Retribusi Daerah serta untuk mengetahui sejauh mana efesiensi dan efektivitas penerapan tarif retribusi pada perda tentang izin mendirikan bangunan, pelayanan persampahan/kebersihan serta retribusi pelayanan pasar

Muhammad Amral berharap dengan kegiatan tersebut kiranya dapat  menghasilkan tercapainya peningkatan laju pertumbuhan pendapatan asli daerah (PAD) tiap tahunnya sesuai yang dalam RPJMD dan Renja Kerja.

“kita ketahui identifikasi indeks kepuasan Masyarakat terhadap pelayanan publik serta Tercapainya efesiensi dan efektivitas penerapan tarif pada 3 perda yang dimaksud. Untuk itulah Tema yang kami usung dalam kegiatan ini adalah ” Mengubah Mindset ASN Litbang yang Sulit Berkembang) Menjadi ASN Litbang yang Mudah menciptakan Inovasi yang tiada Henti” Ungkapnya

Sementara itu Wakil Bupati, Tomy Satria Yulianto dalam sambutannya menyampaikan komitmen dan upaya pemerintah daerah menyusun dan mengimplementasikan regulasi serta program kerja dan kegiatan yang lebih responsif terhadap pelayanan dasar masyarakat yang terus dibenahi seiring dengan proses pembangunan yang dinamis.

“2 atau 3 tahun lalu, Pemerintah Kabupaten Bulukumba sudah mendeklarasikan Kabupaten melayani, dengan harapan bisa melahirkan paradigma, bahwa penyelenggaraan pemerintahan di daerah ini, khususnya sektor pelayanan betul betul dirasakan masyarakat” ungkapnya

Tomy juga berharap hasil kajian tersebut nantinya menjadi referensi untuk melakukan evaluasi terhadap layanan publik, demi untuk perbaikan ke depan baik dari aspek pelayanan, managemen, SDM maupun dari aspek sarana dan prasarana.

Ia juga meminta hasil dari seminar evaluasi terhadap bisa diterima dan dijadikan sebagai pemicu untuk berbuat lebih baik

”Saya harap setelah seminar kajian ini ada hasil yang didapatkan secara positif agar deklarasi Bulukumba melayani, masyarakat betul merasa terlayani, bukan sebaliknya,” harap Tomy.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekda Bulukumba, A Bau Amal, Kadis Balitbangda Bulukumba H.Amral, para Kepala OPD, para Kabag, pejabat eselon III, dan IV lingkup Pemkab Bulukumba, tokoh masyarakat, LSM dan para awak media yang bertugas di daerah ini.(*)

---