SINJAI, GOSULSEL.COM – Bupati Sinjai, A. Seto Gadhista Asapa meletakkan batu pertama pembangunan tambatan perahu di Lingkungan Larearea, Kelurahan Lappa, Kecamatan Sinjai Utara,  Senin (9/9/19).

Pembangunan tambatan perahu  tersebut adalah salah satu realisasi dari pemanfaatan dana Badan Keswadayaan Masyarakat (BPM) program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) tahun anggaran 2019.

Pelaksana Tugas Camat Sinjai Utara, A. Jefriyanto Asapa mengatakan, program KOTAKU tahun  2019 ini menyasar 3 Kelurahan yaitu Kelurahan Balangnipa dengan dana Rp. 500 juta,  Kelurahan Lappa Rp. 1 milyar dan Kelurahan Bongki sekitar Rp. 600 juta.

“Sejak adanya program KOTAKU khususnya di Kelurahan Lappa ini ada perubahan pola hidup signifikan masyarakat yang sebelumnya membuang sampah disembarang tempat, kini Alhamdulillah sekarang sudah memilah sampah dan menempatkan sampah itu pada tempat-tempat yang telah disediakan,” katanya.

Sementara itu  Bupati Sinjai, A. Seto Gadhista Asapa mengatakan bahwa program KOTAKU ini sejalan dengan kebijakan nasional dimana target pemerintah nasional yaitu terpenuhinya akses 100-0-100 tahun 2019 yaitu pemenuhan 100% akses layak air minum, pengurangan kawasan kumuh menjadi 0%, dan pemenuhan 100% akses sanitasi.

Lebih lanjut dikatakan,  melalui program KOTAKU banyak daerah Sinjai yang terbebas dari kumuh melalui intervensi program baik dari dana Pusat,  Provinsi maupun daerah dimana tahun 2015, kawasan kumuh di Sinjai berkisar 66 hektar , di tahun 2019 ini  telah tertangani sekitar 31 hektar atau 46 persen.

“Dengan dibangunnya lokasi tambatan perahu ini,  masyarakat tidak lagi membuang sampah di tempat tersebut sehingga kita harapkan daerah Lappa yang merupakan representatif kota Sinjai ini betul-betul terbebas dari wilayah kumuh dan membudayakan hidup bersih,” ujarnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut para Anggota Forkopimda,  Ketua dan para Wakil Ketua DPRD Sinjai,  Sekda Sinjai,  para Kepala OPD,  Kabag, para Lurah dan masyarakat setempat.(*)

---