
#Wajo
Kukuhkan KKW Pattirosompe Kutai Timur, Ini Harapan Bupati Wajo
KUTAI KARTANEGARA, GOSULSEL.COM – Bupati Wajo Amran Machmud mengukuhkan langsung pengurus Kerukunan Keluarga Wajo (KKW) Pattirosompe Cabang Kabupaten Kutai Timur masa bakti tahun 2019-2024 di Kabupaten Kutai Timur, Minggu (15/12/2019).
Dalam pengukuhan itu, juga dibacakan silsilah hubungan Kutai Kartanegara dengan Wajo. Amran Mahmud dalam sambutannya menyampaikan bahwa KKW harus berkontribusi dan dapat memberikan hal-hal yang positif khususnya kepada jajaran Pemerintah Kabupaten Kutai Timur.

Dia juga berharap kepada seluruh masyarakat Kabupaten Wajo yang terhimpun dalam Kerukunan Keluarga Wajo Pattirosompe memiliki semangat Patriotisme apa yang dimiliki Arung Matoa Wajo ke 31 Lamadukelleng. Dimana memiliki kemampuan diplomasi, keberanian, keuletan dan semangat juang dan ini masih terpatri Kepada seluruh masyarakat Kabupaten Wajo termasuk yang ada di Kutai Timur.
“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Wajo menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi Kepada Bupati Kutai Timur, Ibu Ketua DPRD Kutai Timur, seluruh Forkopimda dan seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Kutai Timur yang telah memberikan perhatian yang sangat besar yang penuh purna, sehingga semangat kebersamaan yang sesuai dengan persatuan dan kesatuan bersinergi untuk membangun Daerah kita khususnya di Kutai Timur,” kata Amran.
Tidak hanya itu, dia juga menyampaikan agar masyarakat Wajo ikut berpartisipasi dan berkontribus. Dimana yakin dan percaya bahwa orang Wajo dengan slogan Maradeka to Wajoe Ade’na Napopuang betul-betul menjunjung adat-istiadat, memegang aturan yang menjadi pegangan yang diperantauan yang selalu berkontribusi dan mengabdikan dirinya di mana pun berada termasuk di Kutai Timur.
“Kami sangat berharap setelah pelantikan dan pengukuhan tadi, akan banyak program program yang dapat disinergikan antara pemerintah Kabupaten Wajo bersama dengan Pemerintah Kabupaten Kutai Timur untuk menjalin berbagai kegiatan baik budaya nilai-nilai kearifan lokal yang masih sangat kental dari dua daerah ini,” ucap Bupati Wajo.
Demikian juga dalam perekonomian dimana Wajo dikenal sebagai orang niaga. Dikatakan Amran dimana-mana berkunjung begitu masuk daerah Pasar pasti akan menemukan orang Wajo sampai di Singapura, Malaysia , di Brunei Darussalam serta beberapa negara Asia bahkan di Eropa orang-orang Wajo memang punya kekuatan yang dimiliki oleh raja-raja sebelumnya. Itulah, lanjutnya yang terpatri dengan semangat kejuangan nya yang telah dilakukan di manapun berada.
“Kami menitipkan kepada Bapak Bupati Kutai Timur bersama ibu Ketua DPRD Kutai Timur , Forkopimda Kutai Timur agar seluruh masyarakat kami yang ada di wilayah Kutai Timur untuk bisa dibina, untuk bisa dilibatkan berkontribusi dalam mengakselerasi berbagai program-program pemerintah daerah Kutai Timur,” kata Amran
“Kami yakin masyarakat Wajo adalah masyarakat yang patuh, siap untuk melaksanakan apa yang menjadi harapan kita bersama untuk memajukan daerah ini,” imbuhnya.
Lebih lanjut dia berharap agar Bupati Kutai Timur bisa menfasilitasi sekretariat KWK. Hal ini untuk menjadikan KWK sebagai mitra untuk membangun Kutai Timur. Tidak hanya kepada Bupati, Amran juga berharap kepada yang Mulia Sultan Kutai Kartanegara untuk memberikan pembinaan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Wajo yang bermukim dan mencari nafkah, bersosial masyarakat, berbangsa dan bernegara semoga.
Untuk diketahui, dalam acara ini turut hadir Bupati Kutai Timur, Raja Kutai Kartanegara, Ketua DPRD Kutai Timur, Ketua DPRD Wajo dan Ketua Tim Penggerak PKK Wajo serta seluruh masyarakat Wajo yang bermukim di Kutai Timur.(*)