Ada Pejabat Tak Solid, Nurdin Abdullah Minta Yusran Lakukan Mutasi Tiap Hari
MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Yusran Jusuf akhirnya resmi menjabat sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Makassar. Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah melantik Yusran di Ruang Rapat Sipakatau Lantai 2 Balai Kota Makassar, Rabu (13/05/2020).
Yusran ditunjuk menjadi Pj Wali Kota Makassar mengganti Iqbal Suhaeb. Ini merujuk pada Surat Keputusan (SK) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian bernomor 131.73-779 Tahun 2020 per tanggal 11 Maret 2020.
Nurdin Abdullah meminta Yusran untuk membangun solidaritas antara stakeholder di lingkup Pemkot Makassar. Bahkan, ia meminta Yusran tak segan melakukan mutasi jika ada pejabat tak solid.
“Kalau ada yang lemah, tiap hari mutasi juga tidak apa-apa,” ujarnya, Rabu (13/05/2020).
Pria asal Parepare ini menilai Iqbal Suhaeb selama menjabat Pj Wali Kota dulu sulit mengendalikan jalannya pemerintahan. Pasalnya, masih ada pejabat yang tidak solid dan patuh kepada pemimpin.
“Saya melihat betul, contoh pandemi Covid-19 saya sudah teriak, kita sudah berkali-kali rapat bersama pak Pj Wali Kota. Kuncinya hanya sederhana ini, tingkat kepatuhan bukan dan disiplin bukan anggaran besar menyelesaikan ini,” sambungnya.
Nurdin Abdullah mengucapkan terima kasih kepada Iqbal Suhaeb yang telah bekerja secara maksimal selama satu tahun memimpin Kota Makassar. Dalam menangani pandemi Corona ini, Nurdin menilai Iqbal selalu berada di lapangan.
“Apalagi di saat Covid-19 ini, tiada hari tanpa di lapangan bersama Forkopimda. Saya atas nama pemerintah dan seluruh masyarakat Kota Makassar mengucapkan terima kasih,” ucap Mantan Bupati Bantaeng dua periode ini. (*)