Masyarakat lampiaskan kekecewaannya terhadap pemerintah dengan memboikot jalan poros menuju kota Kecamatan Kindang
#

Kecewa Terhadap Pemerintah, Warga Baturapa Boikot Jalan Poros

Selasa, 19 Mei 2020 | 10:24 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Khaerul Fadli - Gosulsel.com

BULUKUMBA, GOSULSEL.COM — Hari ini, Selasa (19/5/2020) masyarakat Baturapa terpaksa menutup full jalanan sebagai bentuk kekecewaannya terhadap pemerintah setempat dalam hal ini Lurah Borongrappoa.

Hal ini dikarenakan kurangnya perhatian kepada masyarakat Baturapa Dusun Bontomanai yang telah terpapar wabah Covid-19 sejak tanggal 1 Mei 2020 lalu.

pt-vale-indonesia

Semenjak penyampaian adanya kasus pertama di Dusun Bontomanai seakan pemerintah setempat kurang memperhatikan warganya. Hal ini terlihat dari kurangnya sosialisasi, imbauan dan edukasi mengenai bahaya atau cara penanggulangan Covid-19 yang sampai hari ini kasus positif di Dusun Bontomanai mencapai 6 orang yang 4 diantarannya merupakan kasus local transmission. Padahal Dusun Bontomanai sering dilewati oleh Lurah Borongrappoa ketika berangkat ke kantornya. 

Melihat sebaran Covid-19 di Kabupaten Bulukumba yang sampai hari ini mencapai 10 kasus positif, dimana Kecamatan Kindang menempati posisi terparah dengan 7 kasus positif dan telah terjadi local transmission seharusnya mendapat perhatian lebih oleh pemerintah, sejak adanya kasus pertama di Dusun Bontomanai hanya satu kali dilakukan penyemprotan disinfektan menggunakan mobil water canon kepolisian.

“Kami kecewa terhadap Pak Lurah, sebagai pemerintah mestinya dia perhatikan kami masyarakatnya,” ucap Irka.

Lanjut Irka, apalagi saat ini diperketatnya penjagaan perbatasan akses masuk Dusun Bontomanai berimbas berkurangnya penjual bahan pokok makanan yang masuk ke daerah kami.

“Ini juga, tidak meratanya pembagian bantuan seperti sembako, masker maupun disinfektan ke seluruh masyarakat Dusun Bontomanai,” tegasnya.

“Kami harap pemerintah dan wakil kami di DPRD Bulukumba, lihatlah kami disini, kami butuh perhatian manismu sama sediakala Anda masih menjadi calon dikala itu,” pungkasnya.(*)


BACA JUGA