Ilustrasi pasien virus Corona. (Foto: Reuters)

BPD Desa Bontokassi Pertanyakan Sisa Anggaran Covid-19

Senin, 06 Juli 2020 | 20:56 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Rusli - GoCakrawala

GOWA, GOSULSEL.COM — Anggaran Dana Desa (DD) yang dialihkan untuk penanganan Covid-19 di Desa Bontokassi, Kecamatan Parangloe, Gowa dipersoalkan Badan Permusyarakatan Desa (BPD). 

Masih ada sekitar Rp107 juta anggaran penanganan Covid-19 tidak jelas peruntukannya. Sisa anggaran inilah yang dipertanyakan pihak BPD.

pt-vale-indonesia

Anggota BPD Desa Bontokassi, H Mardhan Mangung menyebutkan, total anggaran Dana Desa yang dialihkan untuk penanganan Covid-19 sebesar Rp328 juta. Namun yang direalisasikan ke masyarakat hanya sekitar Rp221 juta saja.

Anggaran Rp221 juta itu dialokasikan untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa kepada 123 penerima. BLT itu dibagi tiga kali. 

“Berarti masih ada sekitar Rp107 juta anggaran yang tidak tersalur. Ini tidak jelas rimbanya. Makanya atas nama BPD, saya pertanyakan ini,” beber H Mardhan Mangung kepada Go Cakrawala, Senin (6/7/2020).

Eks Kades Lonjoboko ini mengungkapkan, masih banyak item Dana Desa yang dicantumkan dalam Rencana Anggaran Belanja (RAB) penanganan Covid-19 Desa Bontokassi yang tidak terealisasi. 

Salah satunya, sebut dia, adalah pengadaan pembentukan posko Covid-19. Termasuk anggaran operasional petugas posko Covid-19. “Pengadaan posko Covid-19 berikut anggaran operasional petugas posko tidak direalisasikan,” ungkap dia.

Penggunaan anggaran Dana Desa Bontokassi memang selalu jadi sorotan. Bukan kali ini saja. Sebelumnya, alokasi Dana Desa untuk pembangunan fisik di desa itu juga diduga sarat masalah. 

“Kades juga tidak pernah membuat Laporan Pertanggungjawaban. Tapi ironisnya tidak pernah ditindaki oleh Pemkab Gowa,” ucap H Mardhan Mangung.

Kepala Desa (Kades) Bontokassi, Haeruddin yang dikonfirmasi terpisah, lagi-lagi menolak memberikan tanggapan. Saat dihubungi via telepon, Haeruddin menjawab tidak sesuai pertanyaan. 

 “Saya di bengkel ini dekat pesantren,” jawab Haeruddin singkat.(*)


BACA JUGA