#Maros
Anggota DPR RI HM Aras Tinjau Irigasi Petani di Marannu Maros
MAROS, GOSULSEL.COM– Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, dari komisi V HM Aras, melakukan tinjauan ke saluran irigasi sawah di Dusun Kalokko, Desa Marannu, Kecamatan Lau, Kabupaten Maros. Hal ini dilakukannya untuk melihat langsung kondisi irigasi petani yang rencananya akan menjadi tempat penyaluran aspirasi.
“Kita pastikan bahwa memang petani di Desa Marannu ini betul-betul membutuhkan saluran irigasi, dan memang dari hasil pantauan dimana kondisi irigasi masih dari tanah dan belum dilakukan pengecoran,” ujar HM Aras. Rabu (22/7/2020).
Legislator dari fraksi PPP itu juga melakukan pertemuan kepada Perkumpulan Petani Pengguna Air (P3A) yang ada di Desa Marannu. Dalam pertemuan itu, ia membincangkan sejumlah persoalan juga manfaat irigasi untuk menggenjot produksi petani.
“Jangan sampai program ini berjalan tapi tidak bisa dimanfaatkan masyarakat. Ternyata, masyarakat sangat butuh dan memang irigasi ini bisa menjadikan produksi padinya lebih meningkat. Kedepan program terus akan kita tambah, agar air bisa lebih,” ungkapnya.
Selain itu, kedatangannya ini juga ingin melihat langsung respon masyarakat terkait rencana bantuan yang akan disalurkan.
“Ada empat titik. Tapi ini langkah awal untuk melihat respon masyarakat terhadap bantuan yang kita berikan. Kalau respon bagus kalau mereka tetap membutuhkan Insya Allah kedepan kita akan terus lakukan penambahan bantuan,” katanya.
Menurutnya hamparan persawahan yang ada di Desa Marannu cukuplah luas. Untuk menggenjot produksi padi memang mesti memantapkan pembangunan irigasi, agar aliran dan kebutuhan air bisa lebih maksimal.
“Melihat dari kebutuhannya dan luasan areal persawahan yang memang harus dialiri air. Dan airnya sangat terbatas tentu kedepannya kalau ada irigasi lanjutan akan lebih maksimal padinya di Maros ini,” tutur Aras yang juga ketua DPW PPP Sulsel itu.
Ditempat yang sama Sekretaris Desa Marannu Nur Holis, mengapresiasi rencana penyaluran program bantuan tersebut. Ia berharap rencana ini bisa membantu persoalan petani di Desanya.
“Kami ucapkan banyak terima kasih, semoga rencana ini menjawab keluhan warga Marannu terkait pasokan air sawah lantaran kondisi irigasi yang belum maksimal,” katanya.(*)