Kakanwil Kemenkumham Sulsel, Harun Sulianto saat mengikuti Rapat Persiapan Pelaksanaan Program Pembinaan Hukum di Wilayah Tahun 2021 yang digelar virtual oleh BPHN Kemenkumham, Kamis (21/01/2021)

Kakanwil Kemenkumham Sulsel Siap Dukung Program BPHN 2021

Jumat, 22 Januari 2021 | 15:45 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Agung Eka - Gosulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM Sulsel, Harun Sulianto bersama Kepala Divisi (Kadiv) Pelayanan Hukum dan HAM (Yankumham), Anggoro Dasananto mengikuti Rapat Persiapan Pelaksanaan Program Pembinaan Hukum di Wilayah Tahun 2021. Acara yang bertempat di Kanwil Kemenkumham Sulsel ini digelar virtual oleh Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) Kemenkumham, Kamis (21/01/2021).

Kegiatan ini dibuka sekaligus pengarahan oleh Kepala BPHN, Benny Riyanto. Dalam arahannya, Benny mengatakan bahwa pertemuan ini merupakan rapat koordinasi dalam rangka memantapkan perencanaan program BPHN di tahun 2021.

“Ada tiga  program yang menjadi prioritas nasional yakni kegiatan verifikasi dan akreditasi Organisasi Bantuan Hukum (OBH), Kegiatan Bantuan Hukum Litigasi, dan Kegiatan bantuan Hukum non-litigasi,” kata Benny.

“Diharapkan agar program ini dilaksanakan dengan baik dan bertanggungjawab. Hindari hal-hal yang tidak diinginkan karena di Tahun 2020 lalu kita memperoleh capaian anggaran sebesar 98 persen dan menjadi prestasi bagi BHPN,” sambungnya.

Benny juga menyampaikan bahwa selain tiga prioritas tersebut, terdapat juga program lainnya yang harus dilaksanakan secara bersama dan bersinergi antara BPHN dan Kantor Wilayah. Tujuannya demi bersama-bersama meningkatkan kinerja di tahun 2021. 

“Selain itu, terkait perluasan Jaringan Dokumentasi Informasi Hukum (JDIH) perlu didorong sehingga keanggotaannya semakin bertambah,” harap Benny.

Sekretaris BPHN, Audy Murfi memaparkan bahwa Sulawesi Selatan saat ini memperoleh anggaran sebanyak 2,5 Miliar. “Di Tahun 2020 persentase realisasi anggaran sebesar 97,91 persen sehingga diharapkan di tahun 2021 dapat terus meningkat untuk kinerja yang lebih baik,” jelasnya.

Sementara itu, Kadiv Yankumham, Anggoro Dasananto mengatakan bahwa pihaknya siap melaksanakan seluruh kegiatan yang akan diselenggarakan oleh BPHN terutama yang menjadi prioritas nasional. “Kami mendukung penuh pelaksanaan kegiatan yang akan dilakukan kedepan,” ungkap Anggoro.

Kepala Bidang (Kabid) Hukum, Andy Haris mengatakan bahwa capaian Kanwil Sulsel di Tahun 2020 cukup baik. “Untuk JDIH, dari 50 anggota, 27 diantaranya memiliki website JDIH dan 16 terintegrasi dengan Portal JDIH Nasional. Untuk bantuan Hukum, telah dilakukan penandatanganan kerjasama dengan 20 Organisasi Bantuan Hukum (OBH),” ungkap Haris. 

“Selain itu telah dilaksanakan pengharmonisasian, pemantapan dan pembulatan konsepsi pada produk hukum daerah sebanyak 48 Ranperda, 1 Perda dan 5 Ranperbup. Terkait analisis dan evaluasi produk hukum daerah mengenai pemberdayaan UMKN dan/atau cipta lapangan kerja difokuskan pada Perda Kabupaten Takalar No. 23 Tahun 2008 sehingga menghasilkan rekomendasi untuk diubah atau dicabut,” sambungnya.

Turut hadir juga, Kepala Sub Bidang Penyuluhan Hukum dan Bantuan Hukum, Yohannis Tani. Dan Kepala Sub Bidang Fasilitasi Penyusunan Peraturan Hukum Daerah, Maemunah.(*)


BACA JUGA