#

HUT Pemadaman Kebakaran ke-102, Damkar Palopo Ikuti Arahan Kemendagri

Senin, 01 Maret 2021 | 22:15 Wita - Editor: Muhammad Fardi - Reporter: Agung Eka - Gosulsel.com

PALOPO, GOSULSEL.COM – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palopo ikuti Peringatan HUT Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Tingkat Nasional ke-102. Peringatan ini dipusatkan di Kemendagri, Senin (01/03/2021).

Adapun tema yang diangkat ialah “Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan yang Profesional, Mandiri dan Melayani dalam Mendukung Adaptasi Kebiasaan Baru”. Damkar Palopo diikuti secara virtual di Ruang Pertemuan Ratona Kantor Wali Kota Palopo, Senin (01/03/2021).

pt-vale-indonesia

Peringatan HUT Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan diikuti oleh Sekertaris Daerah Kota Palopo, Firmanza DP. Lalu Kadis Damkar Kota Palopo, Andi Musakkir beserta jajarannya.

Mendagri, Tito Karnavian selaku Inspektur Upacara menyampaikan Selamat HUT Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan yang ke-102 Tahun. Ia berharap jajaran Damkar bisa lebih eksis dalam mengabdikan diri kepada bangsa dan negara. 

“Usia yang sangat panjang bahkan sebelum kemerdekaan Pemadaman Kebakaran telah terbentuk Peringatan HUT ini dilaksanakan dalam suasana pandemi Covid-19. Berbeda dengan tahun sebelumnya kali ini di ikuti secara virtual di seluruh Indonesia,” jelasnya.

Sesuai dengan tema, juga diharapkan tantangan tetap berjalan walau ada pandemi maupun tidak ada pandemi. Sebab, kebakaran tetap terjadi masalah masyarakat yang memerlukan penyelamatan tetap dilakukan.

“Untuk itu kita harus tetap beradaptasi dengan menggunakan perlengkapan tertentu bagaimana jika korbannya ada yang terkena Covid, menyelamatkan masyarakat yang terkena bahaya lainnya dalam situasi Covid-19,” jelasnya.

“Ini perlu adaptasi bagi petugas damkar dengan melakukan proteksi dalam melaksanakan tugas agar tidak tertular dengan memakai masker dan hal lainnya. Sehingga tugas dapat dilaksanakan secara maksimal,” sambungnya.

Ia juga mengatakan bahwa pemerintah daerah mesti memberikan perhatian khusus kepada Damkar. Sehingga dalam melaksanakan tugas dapat lebih maksimal karena kebakaran adalah salah satu tantangan pemerintah yang menjadi persoalan masyarakat. 

“Kemudian damkar bukan hanya bertugas melakukan pemadaman. Tapi mengandung misi penyelamatan yang terlatih meskipun ada bagian lain yang dapat melakukan hal itu,” sambungnya.

Utamanya ke Kepala Daerah, ia meminta perhatian juga diberikan kepada jajaran Damkar. Baik organisasinya maupun anggarannya dianggarkan dengan betul-betul memadai.

“Dengarkan aspirasi dari jajaran damkar baik itu tunjangan maupun sarana dan prasarana agar mereka dapat bekerja lebih maksimal,” jelasnya.

Salah satu pasukan terlatih selain Satpol PP adalah Damkar. Sebab, lebih melakukan penyelamatan yang lebih profesional. 

“Kepada jajaran damkar tidak hanya responsif ada kebakaran baru bergerak memang betul kecepatan tiba di lokasi dalam hitungan menit harus terus dilatih. Tapi lebih dari itu perlu proaktif untuk mencegah terjadinya kebakaran” imbuhnya. 

“Ini perlu dukungan kepala daerah seperti bangunan atau kawasan memerlukan langkah-langkah pencegahan kebakaran jajaran damkar dapat melakukan studi kelayakan apakah konsep yang dibuat memenuhi kriteria untuk mencegah apabila terjadi kebakaran,” lanjut Tito.

Di hadiri pula Asisten I Bidang Pemerintahan setda Kota Palopo, Burhan Nurdin, Asisten III bagian Administrasi Umum Setda Kota Palopo, Ishaq Iskandar. Serta jajaran Damkar Kota Palopo. (*)


BACA JUGA