598 CJH Gowa Kembali Batal Berangkat ke Tanah Suci Tahun Ini
GOWA, GOSULSEL.COM — Sebanyak 598 Calon Jamaah Haji (CJH) di Kabupaten Gowa kembali batal berangkat ke tanah Suci tahun ini.
Tahun 2020 lalu, ratusan CJH asal Gowa itu juga batal berangkat. Alasannya karena Kementerian Agama (Kemenag) RI memutuskan untuk tidak memberangkatkan jamaah haji alas Indonesia.
Tahun ini, ratusan CJH itu kembali dipastikan batal berangkat setelah pemerintah memutuskan tidak ada pemberangkatan haji asal Indonesia hari ini, Kamis (3/6/2021).
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kabupaten Gowa, H. Tajuddin mengatakan bahwa, ratusan CJH asal Gowa ini telah siap untuk diberangkatkan tahun ini.
Namun karena keputusan dari pemerintah yang membatalkan pemberangkatan haji tahun ini, maka secara otomatis CJH asal Gowa pun batal berangkat.
“Semua persiapan sudah selesai. Mulai dari pengurusan paspor dan biayai pemberangkatan sudah lunas. Intinya tinggal berangkat,” katanya saat dikonfirmasi, Kamis (3/6/2021).
“Seandainya ada pemberangkatan maka CJH khusus di Gowa ini tidak ada masalah,” sambungnya.
Menurut Tajuddin, keputusan pemerintah terkait pembatalan pemberangkatan haji tahun ini adalah keputusan terbaik menurut pemerintah.
Alasannya kata dia, upaya ini dilakukan pemerintah dalam rangka menyelamatkan jamaah haji dari wabah virus Corona.
Untuk itu pihaknya meminta kepada para CJH yang batal berangkat bisa mengambil hikmah dari keputusan pemerintah tersebut.
“Pasti ada hikmah dibalik keputusan ini. Karena itu tadi, pemerintah ingin menyelamatkan jamaah haji kita dari wabah virus Corona,” tuturnya.
Pihaknya pun akan segera menginformasikan terkait pembatalan pemberangkatan haji tahun ini. (*)
Reporter: Endra Sahab