Perumda Air Minum Kota Makassar menggelar Inhouse Training Pengendalian NRW selama 4 hari di Aula Tirta Dharma sejak 5 sampai 8 Juli 2021/Ist

Begini Upaya Perumda Air Minum Makassar Tekan Kebocoran

Kamis, 08 Juli 2021 | 12:18 Wita - Editor: Dilla Bahar - Reporter: Agung Eka - Gosulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Kehilangan air menjadi salah satu problematika yang dihadapi oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Indonesia. Hal itu sangat berdampak dan merugikan pelanggan.

Berbagai cara dan upaya telah dilakukan untuk menurunkan kehilangan air. Juga menjadi alasan kuat mengapa harus dilakukan untuk menurunkan angka kehilangan air atau non revenue water (NRW).

Dalam menanggulangi tingkat NRW, Perumda Air Minum Kota Makassar menggelar Inhouse Training Pengendalian NRW. Kegiatan berlangsung selama 4 hari di Aula Tirta Dharma sejak 5 sampai 8 Juli 2021.

Ada beberapa materi yang diberikan. Seperti pembentukan DMA, strategi pengendalian kehilangan air fisik, neraca air (water balance), manajemen tekanan, metode step test & deteksi pencarian kebocoran, strategi pengendalian kehilangan air non fisik, hingga sesi diskusi dan tanya jawab.

Kegiatan tersebut dibuka oleh Direktur Teknik Perumda Air Minum Kota Makassar, Imran Rosadi didampingi oleh R. Gagak Eko Bhaskoro, salah satu Instruktur dari Akademi Tehnik Tirta Wiyata Magelang. Imran pun mengatakan kegiatan inhouse training ini menjadi media sharing knowledge yang sangat berharga bagi pegawai.

“NRW dasar ini perlu dipahami segenap karyawan dan karyawati, seluruh bidang. Masalah NRW menjadi tanggungjawab bersama. Mari kita tingkatkan dari hal kecil, untuk mendapat manfaat yang besar bagi umat,” ujarnya, Kamis (08/07/2021).

Dalam hal ini, Kaba Umum dan Kepegawaian sekaligus Ketua Panitia, Djufri mengatakan pengembangan SDM harus sering dilakukan. Agar meningkatkan kualitas SDM yang ada di perusahaan.

“Semoga dengan berlangsungnya kegiatan ini berupaya menyelaraskan visi dan pemahaman mulai dari jajaran Direksi hingga seluruh bagian terkait. Jika masalah NRW kita atasi akan sangat berdampak sangat luar biasa pada perusahaan dan pelanggan,” tandasnya. (*)


BACA JUGA