GOWA, GOSULSEL.COM–Stok vaksin Sinovac mulai menipis. Akibatnya, proses penyutinkan vaksin tahap kedua mengalami keterlambatan.

Hal tersebut dikatakan oleh Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Gowa, dr Gaffar saat dikonfirmasi media, Rabu (28/7/2021) kemarin.

Dikatakan bahwa, pemerintah kabupaten Gowa terus berupaya melakukan vaksinasi massal di seluruh wilayah. Warga pun cukup antusias ikut vaksin.

Namun kata dia, stok vaksin Covid-19 khusus Sinovac yang mulai menipis berakibat terhambatnya penyuntikan tahap kedua.

“Jumlah stok di kabupaten itu nihil di puskesmas itu terdistribusi di 26 puskesmas yang ada, hanya 16 vial,” katanya.

Dikatakan, stok vaksin menipis tersebut karena beberapa kendala yakni masih ada kelangkaan dari distribusi provinsi.

“Memang ada kelangkaan dari provinsi. Cuma ada beberapa kabupaten jumlah vaksin yang relatif banyak, itu menurut saya, kecenderungan dari data yang ada mereka menyimpan 1 atau 2 minggu dari jumlah stok 1000 vial, harusnya itu didistribusikan,” kata dr Gaffar.

“Kalau mau konsisten terkait dengan percepatan vaksinasi, ya marilah itu dibagi yang bisa menyerap jangan disimpan itu vaksin,” pungkasnya. (*)

*Reporter: Endra Sahab

---