MAROS, GOSULSEL.COM – Agenda Musyawarah Daerah (Musda) DPD II KNPI Maros versi Arham Basmin sepertinya akan menemui sejumlah persoalan. Hal itu disebabkan polemik pengunduran diri ketua DPD II KNPI Maros, Asri Said.

Pengunduran diri Asri Said itu menuai sejumlah kritikan dari pengurusnya. Adalah Ilham Lahiya salah satu pengurus dari Asri Said yang menyayangkan pengunduran diri itu.

“Sangat disayangkan, terlebih lagi saat ini KNPI Maros tengah mempersiapkan untuk melaksanakan Musda,” ucapnya.

Ilham mengatakan sangat tidak wajar bagi pucuk pimpinan mengambil keputusan pengunduran diri di detik-detik pelaksanaan Musda. Ia bahkan mempertanyakan alasan pengunduran diri dari Asri Said itu.

“Ada ruang yang harus dijaga agar Musda KNPI berjalan dengan sehat dan menjaga regenerasi agar tetap harmoni,” kata Ilham yang juga aktivis lingkungan itu.

Bahkan lanjut Ilham, musda DPD II KNPI Maros, jika tetap dilanjutkan akan sangat rawan dengan kondisi titip menitip oleh oknum-oknum tertentu.

Sebelumnya, kabar pengunduran diri Asri telah mendapatkan tanggapan dari Korwil V DPR I KNPI Sulsel, dengan melakukan rapat koordinasi bersama MPI Kabupaten Maros di Bija Cafe minggu 8 Januari 2023 kemarin untuk meminta DPD I KNPI Sulsel menetapkan Plt sesegera mungkin.(*)

---