Mahasiswa Nobel Indonesia Ditantang Kembangkan Potensi Wisata di Jeneponto

Kamis, 27 Juli 2023 | 14:06 Wita - Editor: Dilla Bahar - Reporter: Agung Eka - Gosulsel.com

JENEPONTO, GOSULSEL.COM– Rektor Institut Teknologi dan Bisnis Nobel Indonesia, Badaruddin resmi melepas sebanyak 59 Mahasiswa yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata di Kabupaten Jeneponto, Senin (24/07/2023) kemarin.

Dalam sambutannya, Mantan Ketua Yayasan Pendidikan Makassar melaporkan setidaknya ada 59 Mahasiswa yang akan mengabdi selama 40 hari kedepan.

pt-vale-indonesia

Lebih jauh, alumni Teknik Perkapalan Universitas Hasanuddin itu melanjutkan, Kab. Jeneponto memiliki panorama alam yang memakau dan sektor parawisata yang berpotensi meningkatkan kesejahteraan warga.

“Sektor parawisata memiliki efek domino berkelanjutan dan kalau ini bisa tumbuh, maka akan berdampak umkm lain yang juga bakal tumbuh. Ada banyak bisnis yang bisa dikembangkan, saya kira ini kesmaptan baik untuk mahasiswa meraih peluang tersebut,” tuturnya.

Badar melanjutkan, ia mendorong kepada Mahasiswa KKN Jeneponto Nobel Indonesia yang akan melakukan pengabdian, nantinya memberikan kontribusi lebih besar bagi masyarakat.

“Kami berharap, mereka bisa memberi sumbangsih, sumbangsih sekcil apapun bisa berarti, apalagi mmbangun mindset parawisata kepada warga itu juga sangat berarti khususnya disektor parawisata,” tandasnya.

Sementara, Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar mengaku takjub dalam momen pelepasan Mahasiswa KKN Nobel Indonesia. Pasalnya, sebuah hal langka ia rasakan dimana Rektor mengantar langsung Mahasiswa.

“Sebuah kehormatan bagi kami, dan menurut saya ini kegiatan yang amat langka karena Mahasiswa KKN diantar sama rektornya sendiri. Ini luar biasa sekali. Ini menandakan bahwa betapa cintanya Rektor Nobel kepada mahasiswa KKN dan kami turut merasakan itu kami bangga dengan sikap yang ditampilkan rektor bersama jajarannya,” katanya.

Ia melanjutkan, Jeneponto memiliki potensi besar mulai dari laut, garam hingga rumput lautnya. Belum lagi, kata dia, Jeneponto merupakan penghasil jagung dan ubi terbesar di Sulawesi Selatan.

Meski demikian, ia tetap mendorong kepada Mahasiswa KKN agar memberikan edukasi lebih kepada masyarakat setemepat agar membangun mindset entrepreneur. “Mari kita terima anak-anak kita sebagai keluarga merasakan kehangatan, untuk bisa memberikan edukasi untuk melanjutkan pendidikan, tukasnya.

Seusai sambutan, Bupati Jeneponto memberikan seragam secara simbolis kepada Mahasiswa. Nantinya, mereka akan dibagi kedalam 4 Kec., yakni Binamu, Rumbia, Kelara dan Turatea.

KKN kali ini memiliki tema pemberdayaan UMKM dan Desa Wisata di Kabupaten Jeneponto. Elly Isriaeni Arief selaku Kadis Pariwisata menyampaikan bahwa saat ini kabupaten jeneponto telah memiliki lebih dari 30 desa wisata binaan, diharapkan hadirnya mahasiswa dapat memberikan angin segar dalam hal peningkatan promosi desa wisata di kabupaten jeneponto.

Diharapkan mahasiswa dapat menyelaraskan program-program yang saat ini sedang berjalan dengan program-program yang akan dilaksanakan oleh mahasiswa kkn selama 40 hari ini,” singkat Kaprodi Akuntansi, Karlina Ghazalah Rahman. (*)


BACA JUGA