MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar telah memberikan respons yang cepat terhadap permasalahan sedimentasi yang mengganggu kelancaran aliran air di saluran sekunder.

Pada Jumat, 20 Oktober 2023, mereka mengerahkan satu unit alat berat dan sejumlah armada truk pengangkut sedimentasi untuk membersihkan kompleks Kumala Permai yang terletak di Jalan Muh Tahir.

Musim kemarau sebelumnya telah menyebabkan tumpukan sampah menumpuk di saluran sekunder ini, yang memiliki peran vital dalam aliran air di beberapa daerah Kota Makassar.

Kondisi tersebut menjadi ancaman serius, terutama menjelang musim hujan yang segera tiba.

DPU Makassar menjalankan tindakan pembersihan ini sebagai upaya proaktif untuk mengantisipasi masalah selama musim hujan dan telah mendapat apresiasi hangat dari warga sekitar.

Masyarakat mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Kota Makassar atas respons cepat dan tanggapnya dalam menangani masalah ini.

Kepala Bidang Drainase DPU Makassar, Nurhidayat, menjelaskan bahwa pembersihan ini merupakan bagian dari kebijakan rutin mereka.

Setiap tahun, DPU Makassar membersihkan sedimentasi untuk mencegah penyumbatan aliran air yang dapat menyebabkan banjir.

“Mari menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah ke dalam saluran sekunder,” kata Nurhidayat, Jumat (20/10/2023).

Kepala Dinas PU Makassar, Zuhaelsi Zubir melalui Humas, Hamka Darwis menegaskan komitmen mereka dalam merawat saluran sekunder ini.

“Tindakan pembersihan ini adalah bagian dari upaya DPU Makassar untuk menjaga kelancaran aliran air dan kebersihan lingkungan kota,” kata Hamka.

DPU Makassar terus berkomitmen untuk menjaga kualitas lingkungan dan kelancaran aliran air di Kota Makassar serta siap mengatasi permasalahan serupa di masa depan.

Masyarakat diharapkan juga aktif dalam menjaga kebersihan dan tidak merusak saluran sekunder ini. (*)

---