GOWA, GOSULSEL.COM — Dalam upaya mendukung program pengentasan kemiskinan yang dicanangkan oleh Bupati Kabupaten Gowa, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Jeneberang kembali menunjukkan komitmennya dengan menyalurkan bantuan alat usaha kepada warga kurang mampu, Rabu (21/05/2025).

Setelah sebelumnya memberikan bantuan makanan bergizi, kali ini Direktur Umum PDAM Gowa, Muhammad Khaerul Aco, kembali turun langsung ke lapangan untuk menyerahkan bantuan berupa peralatan usaha dan bibit tanaman produktif.

Bantuan tersebut diserahkan kepada dua kepala keluarga, yakni Arfah dan Nurlena, warga Desa Romanglasa, Kelurahan Romanglasa, Kecamatan Bontonompo, yang telah ditetapkan sebagai penerima manfaat dalam program orang tua asuh PDAM Gowa.

Jenis bantuan yang diberikan meliputi bibit cabai, bebek petelur, mesin pengolahan tanah, cetakan batu merah, serta bahan pembuatan batu merah. Seluruh bantuan ditujukan untuk menunjang usaha pertanian, peternakan, dan industri rumah tangga.

“Bantuan ini kami berikan agar nantinya penerima bisa memanfaatkan lahan yang ada untuk mengembangkan usaha pertanian, peternakan, maupun usaha lainnya,” ujar Khaerul Aco usai menyerahkan bantuan secara langsung.

Khaerul berharap, bantuan yang diberikan mampu menjadi titik awal peningkatan pendapatan bagi keluarga penerima. Ia juga menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata dukungan PDAM Tirta Jeneberang terhadap program prioritas Pemerintah Kabupaten Gowa dalam mengurangi angka kemiskinan.

Program orang tua asuh yang diinisiasi PDAM Gowa menjadi salah satu pendekatan sosial perusahaan yang tak hanya bersifat bantuan sementara, tetapi juga diarahkan untuk kemandirian ekonomi masyarakat secara berkelanjutan.

“Harapan kami, bantuan ini bisa berkembang dan benar-benar membantu warga keluar dari lingkaran kemiskinan,” pungkas Khaerul.(*)

---