Halaman 1

Makassar, GoSulsel.com – Hasil imbang 0-0 yang diraih PSM Makassar saat menjamu Surabaya United pada laga persahabatan di Stadion Mattoanging Andi Mattalatta, Selasa, 3 November. Menjadi catatan penting tim kepelatihan untuk segera melakukan evaluasi tim.

Dipertandingan tersebut, PSM yang bermain dengan pola 4-3-3 masih kurang maksimal. Pasalnya, Silvio Escobar yang diturunkan sebagai ujung tombak dibantu M Rahmat dan Kunriawan Karman harus bekerja sendiri.

Minimnya service dari lini tengah yang dihuni Syamsul Haeruddin, Rasyid Bakri, dan Ardan Aras membuat Escobar bekerja cukup ekstra. Bergabai upaya umpan dari lini tengah dengan muda dibaca pemain belakang Surabaya United.

Hal ini juga diakui pelatih PSM Makassar, Syamsuddin Batola. Ia menilai jika lini tengah tim besutannya membutuhkan sosok playmaker yang mampu mengatur tempo serangan dan memanjakan striker yang diturunkan.

Halaman 2

“Yah kita memang masih butuh playmaker ditengah. Karena kita akui kalau masih minim suplai bola dari lini tengah kedepan dan ini jadi problem,” katanya.

Meski demikian, Syamsuddin berharap agar playmaker yang didatangkan bisa melebih kemampuan gelandang PSM yang ada saat ini. Menurutnya, pemain yang mengisi lini tengah PSM saat ini juga memiliki kemampuan yang bagus.

“Kalau memang harus mendatangkan pemain ditengah, paling tidak diatas kemampuan gelandang kita saat ini. Karena gelandang yang kita saat ini juga bagus jadi harus diatasnya lagi,” ujarnya

---