Makassar, GoSulsel.com – Dinas Pendidikan Kota Makassar mengeluarkan surat edaran larangan bagi siswa untuk merayakan hari valentine pada 14 Februari nanti. Menanggapi pelarangan itu, ada siswa yang pro adapula yang kontra.

“Saya setuju dengan peraturan itu. Karena memang bukan budayata’ kak tidak seperti itu,” ujar Irfanny Dewi, pengurus Osis SMA Negeri 2 (Smada) Makassar kepada GoSulsel.com ketika ditemui disekolahnya, Senin (8/2/2016).

Menurut Irfanny, valentine day hanya dirayakan oleh orang asing. Cara merayakannya yang kerap melanggar norma seperti menggelar pesta dan hura-hura dinilai tidak sesuai dengan adab timur.

Beda dengan Kemal, siswa SMA 2, justru tidak sepakat dengan aturan pelarangan itu. Menurutnya valentine justru hari kasih sayang, dan semua orang bisa merayakannya. Sepanjang perayaannya positif.

“Kan hari kasih sayang. Jadi bagus ji, apa salahnya saling memberikan cokelat. Saya biasa kasih pacarku bunga,” ucapnnya. (*)

---