Mahasiswa FKIP Unhas Desak Dekan Cabut SK Skorsing

Jumat, 18 Maret 2016 | 13:53 Wita - Editor: Iin Nurfahraeni - Reporter: Aris Taoemesa - GoSulsel.com

Makassar,GoSulsel.com – Tindakan pihak Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Universitas Hasanuddin yang melakukan skorsing terhadap mahasiswa yang menginap di kampus, mendapat penolakan dari sejumlah mahasiswa, walaupun sebagaian dari mereka tidak ingin berkomentar.

Saat GoSulsel.com mencari mahasiswa yang menolak sikap dari pihak fakultas, hanya ada satu orang yang ingin berkomentar, Muhammad Arifsan, mahasiswa jurusan perikanan angkatan 2014 mengaku tidak setuju atas tindakan yang langsung menjatuhkan skorsing terhadap beberapa rekannya.

pt-vale-indonesia

“Tentu akan ada tindak lanjut yang dilakukan, pasca penetapan skorsing tersebut agar Surat Keputusan (SK) dapat dicabut, dalam waktu dekat akan ada pertemuan dengan pihak fakultas,” kata Arif, Jumat(18/3/2016).

Mengenai larangan, bermalam di kampus Arif menyatakan ini terlalu berlebihan kalau dilarang, karena banyak aktifitas dimana tidak bisa dilakukan saat siang hari dan baru bisa dilakukan malam di kampus.

“Aturannya itu tidak jelas, apalagi banyak aktifitas yang hanya bisa dilakukan malam dan itu di kampus,“ucap Arif.

Terkait larangan berpenampilan rambut panjang,(gondrong) menurut Arif yang juga ketua lembaga UKM Anak Pantai itu merupakan pribadi masing-masing dari mahasiswanya.(*)


BACA JUGA