“Paling gampang itu menyalahkan, tapi saya tidak apa-apa, entah ini tujuannya mengawal atau menjatuhkan terserah saja,” tambah Danny.

Secara terpisah, saat dikonfirmasi, kepala Dinas Informasi dan Komunikasi (Kominfo) Kota Makassar Ismunandar menuturkan bahwa selain jumlah kamera CCTV yang tidak mencukupi, fungsi War Room juga tidak hanya fokus pada persoalan keamanan termasuk masalah begal.

“Jadi fungsi dari war room menganalisis data, dan memonitoring, begal saja bisa saja itu kalau terekam kameranya kita. Jangan selalu disalahkan, begal tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah kota, ada pihak keamanan yang punya tanggung jawab lebih” ujarnya, saat dihubungi, Minggu, (20/03/2016).

“Begal tidak bisa dipecahkan dengan CCTV, tapi dengan CCTV diharapkan ada kesadaran dari masyarakat untuk berperan serta,” tambahnya.

Senada dengan Danny, ia juga mengungkapkan bahwa upaya Pemkot Makassar untuk mengurangi begal dengan mengeluarkan surat edaran untuk pemilik ruko dan rumah makan agar memasang CCTV minimal dua.

---